Bursa Asia Menguat pada May Day 2025

IDXChannel - Saham-saham Asia menguat pada Kamis (1/5/2025). Banyak pasar di kawasan tersebut tutup karena Hari Buruh Internasional atau May Day.

Dilansir dari AP, indeks acuan Jepang Nikkei 225 naik 1,1 persen menjadi 36.447,26. Sebelumnya, Bank of Japan (BOJ) memutuskan untuk mempertahankan suku bunga acuannya.

Baca Juga:

Bursa Asia Beragam di Tengah Kenaikan Wall Street

Indeks S&P/ASX 200 Australia naik tipis 0,2 persen menjadi 8.145,6.

Pada Rabu kemarin di Wall Street, indeks S&P 500 naik 0,15 persen menjadi 5.569,06, memperpanjang tren kenaikannya. Indeks Dow Jones Industrial Average naik 0,35 persen menjadi 40.669,36. Indeks Nasdaq turun tipis 0,09 persen menjadi 17.446,34.

Baca Juga:

Gagal Penuhi Free Float, 42 Saham Ini Dikunci Bursa

Saham-saham Amerika Serikat (AS) awalnya jatuh setelah data terbaru menunjukkan ekonomi AS menyusut 0,3 persen pada awal 2025. Namun, kondisinya berubah setelah muncul sejumlah berita baik.

Ukuran inflasi yang menjadi pedoman Federal Reserve (The Fed)  melambat menjadi 2,3 persen, mendekati target  bank sentral sebesar 2 persen. Wall Street mulai memangkas kerugian mereka setelah dirilisnya data inflasi tersebut.

Baca Juga:

Bursa Saham AS Berakhir Variatif, S&P 500 Turun Tipis dan Dow Jones Naik

Jika inflasi terus menurun, itu akan memberikan The Fed lebih banyak keleluasaan untuk memangkas suku bunga guna mendongkrak ekonomi. (Wahyu Dwi Anggoro)