
IDXChannel - PT Wijaya Karya Bangunan Gedung Tbk (WEGE) atau WIKA Gedung meraup pendapatan sebesar Rp543,26 miliar di kuartal I- 2025.
Capaian itu tumbuh 14,56 persen dibandingkan pendapatan pada periode yang sama tahun lalu sebesar Rp474,22 miliar

Peningkatan pendapatan WEGE mayoritas ditopang oleh segmen jasa konstruksi sebesar 97,24 persen. Di sisi lain, laba perseroan merosot tajam dari sebelumnya sebesar Rp4,44 miliar menjadi hanya Rp342,80 juta.
Dari sisi pengeluaran, beban pokok pendapatan WEGE tercatat sebesar Rp489,87 miliar, naik dari periode yang sama tahun sebelumnya yang sebesar Rp438,68 miliar. Sementara itu, beban usaha tercatat sebesar Rp41,13 miliar dan beban lainnya sebesar Rp15,76 miliar.

Meskipun menghadapi tantangan eksternal, WEGE berhasil mempertahankan arus kas yang sehat. Per 31 Maret 2025, perseroan mencatatkan kas dan setara kas sebesar Rp395,77 miliar.
Pengelolaan arus kas yang efisien ini dinilai mencerminkan kemampuan WEGE untuk menjaga likuiditas dan fleksibilitas keuangan, serta memungkinkan perusahaan untuk memenuhi kewajiban finansialnya tanpa mengorbankan kemampuan untuk berinvestasi dalam proyek-proyek masa depan yang strategis.

“Hal ini juga menegaskan komitmen perseroan terhadap pengelolaan keuangan yang bertanggung jawab dan berorientasi pada keberlanjutan,” kata Direktur Utama WEGE, Hadian Pramudita dalam siaran pers, dikutip Jumat (2/5).
Hadian berkomitmen WEGE tetap tangguh menghadapi tantangan ekonomi global, seperti fluktuasi nilai tukar, kenaikan harga material konstruksi, dan ketegangan geopolitik.

“Untuk menjaga kestabilan operasional, perseroan menerapkan efisiensi biaya pada setiap unit bisnis tanpa mengorbankan kualitas atau keberlanjutan lingkungan,” ujar Hadian.
Selain itu, WEGE juga mempercepat penerapan Building Information Modeling (BIM) dan konstruksi modular untuk meningkatkan efisiensi waktu dan biaya proyek. Teknologi ini memungkinkan WEGE tetap kompetitif di sektor yang semakin bergantung pada digitalisasi.

“Meskipun sektor properti komersial menghadapi tantangan, pendapatan dari proyek infrastruktur pemerintah terus menjadi pilar utama kinerja perseroan,” tutur Hadian.
(kunthi fahmar sandy)
Được in lại từ Idxchannel, bản quyền được giữ lại bởi tác giả gốc.
Tuyên bố miễn trừ trách nhiệm: Nội dung trên chỉ đại diện cho quan điểm của tác giả hoặc khách mời. Nó không đại diện cho quan điểm hoặc lập trường của FOLLOWME và không có nghĩa là FOLLOWME đồng ý với tuyên bố hoặc mô tả của họ, cũng không cấu thành bất kỳ lời khuyên đầu tư nào. Đối với tất cả các hành động do khách truy cập thực hiện dựa trên thông tin do cộng đồng FOLLOWME cung cấp, cộng đồng không chịu bất kỳ hình thức trách nhiệm nào trừ khi có cam kết rõ ràng bằng văn bản.
Website Cộng đồng Giao Dịch FOLLOWME: www.followme.asia
Tải thất bại ()