
IDXChannel - PT Cipta Sarana Media Tbk (DKHH) siap melantai perdana di Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (8/5/2025). Pemilik DKH Hospitals itu bakal menjadi perusahaan tercatat ke-14 pada 2025.
DKHH adalah perusahaan yang bergerak di bidang kesehatan dengan mengelola rumah sakit (RS) swasta tipe C. RS tersebut berlokasi di Kabupaten Sukabumi dan Kabupaten Bekasi.
Dalam penawaran umum perdana atau Initial Public Offering (IPO) tersebut, DKHH melepas 530 juta saham kepada publik, setara 20,78 persen dari total modal disetor dan ditempatkan perseroan.
Proses penawaran awal alias bookbuilding sudah digelar sejak 24 April 2025. Harga IPO dipatok di batas atas Rp132, sehingga perseroan meraup dana sebesar Rp69,9 miliar.
Saat proses pooling allotment, terjadi kelebihan permintaan (oversubscribed) sebanyak 190 kali. Penjamin emisi efek (underwriter) IPO DKHH adalah MNC Sekuritas (EP).
Mengutip situs resmi perseroan, DKH Hospitals memiliki nilai yang disebut Karlinah (Kasih, Amanah, Respek, Loyal, Integritas, Nurani, Akuntabel, Harapan). Akronim nilai itu diambil dari nama Ibu Karlinah Djajatmadja yang merupakan istri dari Wakil Presiden ke-4 RI, Umar Wirahadi Kusumah.
DKH Hospitals saat ini mengelola tiga RS, yakni RS DKH Cibadak (Sukabumi), RS DKH Kedungwaringin (Bekasi), dan RS DKH Sukatani (Bekasi).
Direktur Utama DKHH, Satria Muhammad Wilis mengatakan, dari total dana PO yang diperoleh, Rp40,76 miliar akan digunakan untuk membangun gedung baru lima lantai yang lokasinya ada di sekitar area RS DKH Cibadak. Dia optimistis ekspansi tersebut berdampak positif terhadap kinerja perseroan.
"Dengan adanya gedung baru dan penambahan fasilitas di rumah sakit yang sudah ada, kami percaya hal ini akan meningkatkan pendapatan dan keuntungan perusahaan di masa mendatang," katanya.
Kemudian, Rp3,62 miliar dana IPO untuk belanja modal berupa pembelian CT-Scan serta alat medis dan nonmedis yang akan digunakan RS DKH Cibadak. Kemudian, Rp612 juta dialokasikan untuk merenovasi RS DKH Cibadak yang ada saat ini.
Sisanya akan dipakai untuk modal kerja termasuk namun tidak terbatas pada biaya pemasaran dalam rangka peningkatan branding perseroan serta pembayaran vendor obat atau farmasi dengan mekanisme pembelian secara Purchase Order (PO).
(Rahmat Fiansyah)
Được in lại từ Idxchannel, bản quyền được giữ lại bởi tác giả gốc.
Tuyên bố miễn trừ trách nhiệm: Quan điểm được trình bày hoàn toàn là của tác giả và không đại diện cho quan điểm chính thức của Followme. Followme không chịu trách nhiệm về tính chính xác, đầy đủ hoặc độ tin cậy của thông tin được cung cấp và không chịu trách nhiệm cho bất kỳ hành động nào được thực hiện dựa trên nội dung, trừ khi được nêu rõ bằng văn bản.
Website Cộng đồng Giao Dịch FOLLOWME: www.followme.asia
Tải thất bại ()