
IDXChannel - Tiga indeks utama bursa saham Amerika Serikat (AS) atau Wall Street meroket pada pembukaan perdagangan, Senin (12/5/2025), menyusul kesepakatan dagang terbaru antara AS dan China.
S&P 500 melejit 2,68 persen ke 5.811,53. Nasdaq melonjak 3,68 persen ke 18.588,82, Dow Jones menanjak 2,41 persen ke 42.242,72.

Langkah kedua negara ini menandai jeda sementara dalam perang dagang yang selama ini menekan pasar global.
"Kondisi ini merupakan deeskalasi yang cukup substansial. Namun, AS masih mempertahankan tarif yang jauh lebih tinggi terhadap China,” kata Ekonom Capital Economics, Mark Williams, dilansir Investing, Senin (12/5/2025).

Sesuai pengumuman kedua negara, AS akan menurunkan tarif tambahan atas produk impor China dari 145 persen menjadi 30 persen. Sebaliknya, China akan memangkas tarifnya terhadap produk AS dari 125 persen menjadi 10 persen.
Kebijakan ini akan berlaku selama 90 hari ke depan, terhitung sejak 14 Mei 2025.

Lonjakan malam ini juga tercermin dari turunnya indikator kekhawatiran pasar. Indeks Volatilitas CBOE (VIX), yang dikenal sebagai pengukur "ketakutan" Wall Street, turun di bawah ambang 20 poin untuk pertama kalinya sejak akhir Maret.
Saham-saham teknologi big cap memimpin penguatan. Saham Nvidia (NASDAQ:NVDA) naik 4,9 persen, Tesla (NASDAQ:TSLA) melesat 7,6 persen, dan Apple (NASDAQ:AAPL) terangkat 6,7 persen seiring kabar perusahaan mempertimbangkan menaikkan harga iPhone terbaru.
Được in lại từ Idxchannel, bản quyền được giữ lại bởi tác giả gốc.
Tuyên bố miễn trừ trách nhiệm: Quan điểm được trình bày hoàn toàn là của tác giả và không đại diện cho quan điểm chính thức của Followme. Followme không chịu trách nhiệm về tính chính xác, đầy đủ hoặc độ tin cậy của thông tin được cung cấp và không chịu trách nhiệm cho bất kỳ hành động nào được thực hiện dựa trên nội dung, trừ khi được nêu rõ bằng văn bản.
Tải thất bại ()