Wall Street Bergerak Variatif, Pasar Menanti Data Survei Konsumen AS

avatar
· Views 61
Wall Street Bergerak Variatif, Pasar Menanti Data Survei Konsumen AS
Wall Street Bergerak Variatif, Pasar Menanti Data Survei Konsumen AS (Foto: dok yahoo)

IDXChannel - Tiga indeks utama Wall Street bergerak tak kompak pada pembukaan perdagangan Jumat (16/5/2025) waktu setempat.

Saat ini pasar tengah menantikan data survei konsumen AS dari Universitas Michigan sembari memantau kabar makro terbaru.

Dow Jones turun 0,06 persen, S&P 500 menguat 0,13 persen, dan Nasdaq tumbuh 0,21 persen.

Kekhawatiran investor terhadap potensi resesi mulai mereda setelah tercapainya kesepakatan dagang antara Amerika Serikat dan China, serta inflasi Amerika Serikat (AS) yang melandai di level 2,3 persen year-on-year (yoy).

Data ekonomi yang baru dirilis menunjukkan penurunan indeks harga produsen (PPI), serta lemahnya penjualan ritel pada April. 

Ekonom ING James Knightley menilai lonjakan belanja konsumen Maret tampaknya bersifat sementara dan tidak berlanjut di April.

"Penurunan penjualan ritel April menunjukkan aktivitas belanja sebelum pengumuman tarif hanya berlangsung singkat," katanya dilansir Investing, Jumat (16/5/2025).

Investor juga mencermati pernyataan manajemen Walmart yang menyebut bahwa tarif impor tinggi akan memaksa perusahaan menaikkan harga barang dalam beberapa minggu mendatang.

“Peringatan Walmart menjadi cerminan bahwa perusahaan-perusahaan lain mungkin akan mengikuti langkah serupa dalam merespons tekanan tarif,” ujar analis pasar.

Lembaga perbankan Barclays turut merespons perkembangan positif dari kesepakatan dagang, dengan merevisi proyeksi pertumbuhan ekonomi AS. Bank investasi ini tidak lagi memperkirakan resesi terjadi di akhir tahun 2025.

“Dengan ketidakpastian yang berkurang, kami merevisi pertumbuhan ekonomi AS tahun ini menjadi 0,5 persen dan 1,6 persen pada 2026,” tulis Barclays dalam catatan riset.

Malam ini, perhatian pasar tertuju pada survei awal sentimen konsumen dari University of Michigan. Sebelumnya data survei menunjukkan adanya penurunan kepercayaan konsumen akibat kekhawatiran inflasi dan tarif.

(DESI ANGRIANI)

Tuyên bố miễn trừ trách nhiệm: Quan điểm được trình bày hoàn toàn là của tác giả và không đại diện cho quan điểm chính thức của Followme. Followme không chịu trách nhiệm về tính chính xác, đầy đủ hoặc độ tin cậy của thông tin được cung cấp và không chịu trách nhiệm cho bất kỳ hành động nào được thực hiện dựa trên nội dung, trừ khi được nêu rõ bằng văn bản.

Website Cộng đồng Giao Dịch FOLLOWME: www.followme.asia

Bạn thích bài viết này? Hãy thể hiện sự cảm kích của bạn bằng cách gửi tiền boa cho tác giả.
avatar
Trả lời 0

Tải thất bại ()

  • tradingContest