LPCK Umumkan Susunan Dewan Komisaris dan Direksi Baru

avatar
· Views 40

Pasardana.id - PT Lippo Cikarang Tbk (IDX: LPCK) resmi mengumumkan perubahan susunan Dewan Komisaris dan Direksi dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang diselenggarakan pada Rabu, 21 Mei 2025 di Hotel Aryaduta Menteng, Jakarta Pusat.  

Dalam RUPST tersebut, pemegang saham menyetujui dan mengesahkan Laporan Tahunan Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada 31 Desember 2024, termasuk kinerja keuangan LPCK dengan pendapatan sebesar Rp1,94 triliun dan EBITDA mencapai Rp319 miliar.  

Selain menyetujui dan mengesahkan Laporan Tahunan Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2024, agenda RUPST juga menyetujui pengunduran diri Komisaris, Anand Kumar dan Presiden Direktur, Gita Irmasari.  

Dalam RUPST, Perseroan juga merubah dan menegaskan kembali susunan anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan.  

Adapun susunan anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan yang baru terhitung sejak ditutupnya RUPST tahun 2025 adalah sebagai berikut:  

Dewan Komisaris:  

Presiden Komisaris (Independen): Didik Junaedi Rachbini  

Komisaris Independen: Hadi Cahyadi  

Komisaris: Charles Rigoux  

Komisaris: George Raymond Zage III  

Direksi:  

Presiden Direktur: Marlo Budiman  

Direktur: Marshal Martinus Tissadharma  

Direktur: Indryanarum 

Manajemen LPCK menyambut kehadiran jajaran baru dengan optimisme tinggi, dan berharap kolaborasi serta kepemimpinan yang kuat dari para profesional ini akan membawa nilai tambah signifikan bagi pengembangan bisnis ke depan, khususnya di sektor properti yang terus menunjukkan potensi besar,” terang Peter Adrian selaku Corporate Secretary LPCK dalam keterbukaan informasi BEI, Rabu (21/5). 

Selanjutnya diungkapkan, pada kuartal pertama tahun 2025, LPCK mencatatkan pra-penjualan (marketing sales) sebesar Rp323 miliar, atau setara dengan 19,6% dari target tahunan sebesar Rp1,65 triliun.  

Penjualan ini didorong oleh permintaan kuat terhadap proyek hunian, yang menyumbang 67% dari total pra-penjualan, sedangkan proyek komersial, termasuk ruko dan lahan di area bisnis, menyumbang 33%.  

Perseroan juga membukukan pendapatan sebesar Rp1,09 triliun dengan gross margin mencapai 26%.  

Sementara itu, EBITDA tercatat positif sebesar Rp173 miliar, atau setara dengan 16% dari total pendapatan kuartal tersebut.  

Dengan pencapaian ini, LPCK semakin percaya diri untuk melanjutkan momentum pertumbuhan dan menjajaki peluang ekspansi baru di kawasan industri dan residensial. 

Tuyên bố miễn trừ trách nhiệm: Quan điểm được trình bày hoàn toàn là của tác giả và không đại diện cho quan điểm chính thức của Followme. Followme không chịu trách nhiệm về tính chính xác, đầy đủ hoặc độ tin cậy của thông tin được cung cấp và không chịu trách nhiệm cho bất kỳ hành động nào được thực hiện dựa trên nội dung, trừ khi được nêu rõ bằng văn bản.

Website Cộng đồng Giao Dịch FOLLOWME: www.followme.asia

Bạn thích bài viết này? Hãy thể hiện sự cảm kích của bạn bằng cách gửi tiền boa cho tác giả.
avatar
Trả lời 0

Tải thất bại ()

  • tradingContest