Risiko Fiskal Masih Tinggi, Defisit APBN Bisa Tetap di Bawah 3 Persen dari PDB

avatar
· Lượt xem 29

Pasardana.id - Hingga April 2025, Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) mencatatkan surplus Rp4,3 triliun.

Angka tersebut setara 0,02% terhadap Produk Domestik Bruto (PDB).

Surplus ini mencerminkan ketahanan fiskal Indonesia di tengah perlambatan ekonomi dan tekanan global.

Penerimaan negara mulai pulih setelah tertekan pada awal tahun akibat restitusi pajak dan penerapan metode perhitungan TER.

Lalu, bagaimana realisasi APBN hingga akhir tahun ini?

Menurut tim riset ekonomi Bank Mandiri, risiko fiskal tetap tinggi di tengah ketergantungan pada faktor eksternal.

"Di tengah penguatan nilai tukar Rupiah ke Rp16.222 per USD yang mendekati target pemerintah, tekanan terhadap postur fiskal tetap signifikan," kata tim riset ekonomi Bank Mandiri, Senin (26/5/2025).

Selain itu, penurunan harga komoditas utama seperti batu bara dan CPO berpotensi menurunkan penerimaan negara, meskipun bea keluar sempat melonjak 95% (yoy) pada April karena stabilnya harga CPO dan izin ekspor tembaga.

Sementara itu, depresiasi Rupiah yang mendadak dapat meningkatkan beban bunga utang dan subsidi energi dengan sensitivitas sebesar Rp3,4 triliun untuk setiap 100 poin depresiasi.

Meski begitu, tim riset ekonomi Bank Mandiri menilai defisit fiskal diperkirakan tetap terjaga di tengah berbagai tantangan.

"Kami memperkirakan defisit fiskal tahun 2025 akan tetap berada di bawah 3% PDB, meskipun terdapat potensi pelebaran dari target peerintah sebesar 2,5% akibat dinamika global," ujarnya.

Pelaksanaan insentif pemerintah pada pertengahan tahun diharapkan memberikan dorongan terhadap konsumsi rumah tangga, namun juga membawa konsekuensi tambahan terhadap belanja negara.

"Oleh karena itu, efektivitas dan ketepatan sasaran belanja menjadi krusial agar stimulus benar-benar berdampak pada pemulihan ekonomi," tutur tim riset ekonomi Bank Mandiri.

Tuyên bố miễn trừ trách nhiệm: Nội dung trên chỉ đại diện cho quan điểm của tác giả hoặc khách mời. Nó không đại diện cho quan điểm hoặc lập trường của FOLLOWME và không có nghĩa là FOLLOWME đồng ý với tuyên bố hoặc mô tả của họ, cũng không cấu thành bất kỳ lời khuyên đầu tư nào. Đối với tất cả các hành động do khách truy cập thực hiện dựa trên thông tin do cộng đồng FOLLOWME cung cấp, cộng đồng không chịu bất kỳ hình thức trách nhiệm nào trừ khi có cam kết rõ ràng bằng văn bản.

Website Cộng đồng Giao Dịch FOLLOWME: www.followme.asia

Ủng hộ nếu bạn thích
avatar
Trả lời 0

Tải thất bại ()

  • tradingContest