Pasardana.id - Riset harian FAC Sekuritas menyebutkan, pada perdagangan kemarin (27/05), IHSG ditutup menguat +10,61 poin (+0,15%) ke level 7.198,97.
Penguatan IHSG didorong apresiasi nilai tukar rupiah dan arus dana asing yang masih konsisten mencatatkan inflow ke pasar saham domestik.
Kemudian, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, mengatakan pada Sabtu (24/5) bahwa pemerintah tengah mempersiapkan 6 paket stimulus ekonomi guna menjaga daya beli masyarakat, terutama selama periode libur sekolah pada Juni–Juli 2025.
Dari eksternal, pelaku pasar saat ini terfokus pada debat Senat AS mengenai rancangan undang-undang pemotongan pajak, yang diperkirakan memperbesar utang nasional secara signifikan.
Sementara itu, Wall Street tadi malam ditutup menguat, seperti DJIA (+1,78%), S&P 500 (+2,05%), & Nasdaq (+2,47%).
Presiden Donald Trump menunda tarif 50% terhadap Uni Eropa hingga tanggal 9 Juli dan memberikan nada positif terhadap kemungkinan kesepakatan perdagangan untuk menghindari hambatan baru.
Kemudian, Treasury jangka panjang menikmati sedikit kelegaan karena Jepang mengisyaratkan akan menarik kembali penerbitan kurva panjang, membantu saham sensitif kredit di AS.
Tesla melonjak +6,5% setelah CEO Elon Musk mengatakan dia akan kembali fokus pada perusahaannya dan mengurangi keterlibatan politik.
Selain itu, Nvidia menambahkan +3% untuk mengatur laju bagi pembuat chip menjelang pendapatannya minggu ini.
“Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, pada perdagangan hari ini, IHSG diperkirakan cenderung bergerak mixed dibayangi berlanjutnya arus dana asing dan penguatan nilai tukar Rupiah,” sebut analis FAC Sekuritas dalam riset Rabu (28/5).
Tải thất bại ()