
PT Krakatau Steel (Persero) Tbk menyatakan anak-anak usahanya akan menjadi penggerak utama pencapaian target kinerja pada 2025. Perusahaan menyoroti portofolio aset strategis yang dikelola anak-anak usahanya sebagai fondasi operasional.
PT Krakatau Sarana Infrastruktur (KSI) memiliki aset senilai lebih dari US$ 809 juta (sekitar Rp 13,41 triliun). Pendapatan hingga kuartal I 2025 tercatat sebesar US$ 51,91 juta (sekitar Rp 860 miliar), dengan laba sebesar US$ 3,87 juta (sekitar Rp 64,08 miliar). KSI beroperasi di sektor kawasan industri, pelabuhan, energi, dan air untuk kebutuhan industri.
PT Krakatau Baja Konstruksi (KBK) dan entitas anaknya memiliki aset sebelum eliminasi lebih dari US$ 319 juta (sekitar Rp 5,29 triliun). Pendapatan hingga kuartal I 2025 sebesar US$ 83,99 juta (sekitar Rp 1,39 triliun), dengan laba US$ 1,09 juta (sekitar Rp 18,08 miliar). KBK bergerak di sektor baja konstruksi, termasuk manufaktur baja profil, tulangan, pipa, dan perdagangan produk baja.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami melihat potensi luar biasa dari seluruh anak perusahaan kami. Mereka bukan hanya entitas bisnis yang berdiri sendiri, tetapi merupakan bagian integral dari strategi besar Krakatau Steel untuk kembali bertumbuh dan memberikan nilai optimal bagi pemegang saham serta bangsa Indonesia," kata Direktur Utama Krakatau Steel Muhamad Akbar Djohan dalam keterangannya, Kamis (12/6/2025).
"Dengan aset-aset strategis yang mereka kelola, ditambah dengan berbagai inisiatif peningkatan efisiensi dan inovasi produk yang terus berjalan, kami sangat yakin bahwa anak-anak perusahaan akan memberikan kontribusi positif yang signifikan terhadap pencapaian target-target Krakatau Steel di tahun 2025," sambungnya.
Target penjualan baja Krakatau Steel pada 2025 ditetapkan sebesar 1,7 juta ton, naik 135% dari tahun sebelumnya. Rinciannya terdiri dari penjualan Hot Rolled Coil (HRC) sebanyak 955.500 ton, Cold Rolled Coil (CRC) sebesar 512.000 ton, serta produk pipa dan long product sebanyak 252.300 ton.
Pabrik Hot Strip Mill 1 (HSM#1) kembali beroperasi setelah sebelumnya berhenti produksi. Krakatau Steel juga mengandalkan pasokan jangka panjang dari 23 mitra, termasuk distributor dan pusat coil.
Manajemen menilai kinerja anak-anak perusahaan, baik di sektor pendukung industri baja maupun infrastruktur, dapat menghasilkan aliran pendapatan yang lebih stabil dan beragam. Perusahaan akan terus mendorong optimalisasi operasional dan pengembangan bisnis.
(igo/fdl)Được in lại từ detik_id, bản quyền được giữ lại bởi tác giả gốc.
Tuyên bố miễn trừ trách nhiệm: Nội dung trên chỉ đại diện cho quan điểm của tác giả hoặc khách mời. Nó không đại diện cho quan điểm hoặc lập trường của FOLLOWME và không có nghĩa là FOLLOWME đồng ý với tuyên bố hoặc mô tả của họ, cũng không cấu thành bất kỳ lời khuyên đầu tư nào. Đối với tất cả các hành động do khách truy cập thực hiện dựa trên thông tin do cộng đồng FOLLOWME cung cấp, cộng đồng không chịu bất kỳ hình thức trách nhiệm nào trừ khi có cam kết rõ ràng bằng văn bản.
Website Cộng đồng Giao Dịch FOLLOWME: www.followme.asia
Tải thất bại ()