Harga Emas Diuntungkan oleh Data Harga AS yang Sedang – Commerzbank

Harga Emas naik menjadi $3.445 per troy ons semalam sebagai respons terhadap serangan Israel terhadap Iran, level tertinggi sejak rekor tertinggi hampir dua bulan yang lalu, catat analis komoditas Commerzbank Carsten Fritsch.

Emas kemungkinan akan menjadi penerima manfaat utama dari risiko politik

"Harga sudah mendekati level $3.400 per troy ons kemarin setelah harga produsen AS juga naik kurang dari yang diperkirakan di bulan Mei. Sebelumnya, harga konsumen AS sudah tidak menunjukkan indikasi peningkatan tekanan harga dari tarif. Meskipun masih terlalu dini untuk menyatakan bahwa situasi ini aman, prospek penurunan suku bunga oleh The Fed semakin meningkat."

"Penurunan suku bunga sebesar 25 basis poin di bulan September sudah sepenuhnya diperhitungkan dalam kontrak berjangka Fed Funds, dan penurunan lebih lanjut dengan besaran yang sama di akhir tahun. Presiden AS Trump sekali lagi menyerang Ketua The Fed Powell dengan kata-kata keras kemarin dan menyerukan penurunan suku bunga yang substansial. Dolar AS mengalami tekanan lebih lanjut sebagai akibatnya, yang menguntungkan Emas. Dolar AS yang lebih lemah adalah alasan penting mengapa kami telah merevisi proyeksi harga Emas kami untuk tahun ini dan tahun depan secara signifikan ke atas."

"Meningkatnya keraguan tentang status masa depan dolar AS sebagai aset safe haven dan mata uang cadangan utama dunia, serta serangan berulang terhadap independensi The Fed, memainkan peran kunci di sini. Emas kemungkinan akan menjadi penerima manfaat utama dari keraguan ini karena bebas dari risiko politik. Untuk alasan ini, bank-bank sentral dan investor swasta juga kemungkinan akan terus membeli Emas dalam skala besar meskipun level harga sudah tinggi, meskipun kenaikan harga lebih lanjut kemungkinan akan kehilangan momentum."