Proyeksi Wall Street Pekan Depan, Investor Fokus Data Tenaga Kerja AS

avatar
· Views 38
Proyeksi Wall Street Pekan Depan, Investor Fokus Data Tenaga Kerja AS
Indeks S&P 500 (.SPX) dan Nasdaq Composite (.IXIC) masing-masing mencetak level tertinggi baru pada Jumat lalu. (Foto: Arsip)

IDXChannel – Investor pasar modal Amerika Serikat atau Wall Street pekan depan bakal fokus terhadap data tenaga kerja. Proyeksi tersebut menyusul kinerja pasar yang mencatat rekor tertinggi baru pada pekan ini.

Indeks S&P 500 (.SPX) dan Nasdaq Composite (.IXIC) masing-masing mencetak level tertinggi baru pada Jumat (27/6/2025) lalu. Hal itu dipicu optimisme pemangkasan suku bunga The Fed dan kemajuan negosiasi dagang. 

Baca Juga:
Proyeksi Wall Street Pekan Depan, Investor Fokus Data Tenaga Kerja AS Trump Kantongi 4 Nama Calon Pengganti Ketua The Fed Jerome Powell

Meredanya ketegangan antara Israel dan Iran juga turut mendorong reli saham-saham big cap, setelah kedua negara saling meluncurkan serangan rudal beberapa waktu lalu.

Pekan depan, sorotan pasar akan tertuju ke Washington, di mana Presiden Donald Trump menargetkan Partai Republik untuk meloloskan rancangan undang-undang pemangkasan pajak dan belanja sebelum 4 Juli, melansir Investing, Minggu (29/6/2026). Pada saat yang sama, investor menanti laporan ketenagakerjaan bulanan yang akan dirilis Kamis, sehari sebelum bursa tutup memperingati Hari Kemerdekaan AS.

Baca Juga:
Proyeksi Wall Street Pekan Depan, Investor Fokus Data Tenaga Kerja AS Trump Kembali Serang Ketua The Fed Powell saat Pertemuan NATO: Dia Buruk!

Berdasarkan survei Reuters, ekonomi AS diperkirakan menambah 110.000 lapangan kerja pada Juni, lebih rendah dibanding pertambahan 139.000 pekerjaan di Mei. Meskipun klaim pengangguran sepekan turun, jumlah orang tidak bekerja berpotensi meningkat akibat banyak pengangguran kesulitan mencari kerja.

“Pasar tenaga kerja akan menjadi perhatian utama dalam beberapa pekan ke depan,” ujar CIO Northwestern Mutual Wealth Management, Brent Schutte, Minggu (29/6/2025).

Data ketenagakerjaan menjadi faktor penting dari ekspektasi pelaku pasar terhadap waktu pemangkasan suku bunga oleh bank sentral AS. Investor mencermati apakah inflasi telah cukup rendah sehingga membuka ruang pelonggaran moneter lebih lanjut.

Gubernur The Fed, Jerome Powell, sebelumnya menyampaikan kekhawatiran bahwa tarif yang lebih tinggi bisa mendorong inflasi, dalam testimoninya di hadapan Kongres AS pekan ini. Sementara itu, sejumlah pejabat The Fed telah menyatakan pandangan bahwa peluang pemangkasan suku bunga semakin kuat.

Halaman : 1 2

Tuyên bố miễn trừ trách nhiệm: Quan điểm được trình bày hoàn toàn là của tác giả và không đại diện cho quan điểm chính thức của Followme. Followme không chịu trách nhiệm về tính chính xác, đầy đủ hoặc độ tin cậy của thông tin được cung cấp và không chịu trách nhiệm cho bất kỳ hành động nào được thực hiện dựa trên nội dung, trừ khi được nêu rõ bằng văn bản.

Website Cộng đồng Giao Dịch FOLLOWME: www.followme.asia

Bạn thích bài viết này? Hãy thể hiện sự cảm kích của bạn bằng cách gửi tiền boa cho tác giả.
avatar
Trả lời 0

Tải thất bại ()

  • tradingContest