IDXChannel – Bursa saham di Asia menguat pada Senin (30/6/2025) seiring membaiknya sentimen risiko, setelah muncul tanda-tanda kemajuan dalam kebuntuan perdagangan antara Amerika Serikat (AS) dan Kanada.
Di sisi lain, dolar AS melemah karena pasar mencemaskan data ketenagakerjaan AS akan cukup lemah untuk membuka peluang pemangkasan suku bunga yang lebih besar.
IHSG Dibuka Menguat ke 6.936, Sektor Teknologi hingga Kesehatan di Zona HijauMelansir Reuters, Pada Minggu (29/6), Kanada mengumumkan pencabutan pajak layanan digital sebagai langkah untuk memajukan negosiasi dagang, merespons tekanan dari Presiden Donald Trump.
Pembicaraan tersebut ditujukan untuk mencapai kesepakatan sebelum 21 Juli, memperpanjang tenggat awal Trump yang ditetapkan pada 9 Juli terkait tarif “resiprokal.” Sejumlah pejabat menyebut sebagian besar kesepakatan bisa tercapai sebelum libur Hari Buruh AS pada 1 September.
Saham Salim Ivomas (SIMP) Melesat 12 Persen, Efek Lo Kheng Hong?Investor juga mencermati perkembangan rancangan undang-undang (RUU) pemangkasan pajak dan belanja besar-besaran yang sedang dibahas di Senat, meski ada tanda-tanda bahwa tenggat waktu yang diinginkan Trump pada 4 Juli mungkin tidak tercapai. Kantor Anggaran Kongres memperkirakan RUU tersebut menambah utang nasional sebesar USD3,3 triliun, menguji minat asing terhadap surat utang AS.
Được in lại từ Idxchannel, bản quyền được giữ lại bởi tác giả gốc.
Tuyên bố miễn trừ trách nhiệm: Quan điểm được trình bày hoàn toàn là của tác giả và không đại diện cho quan điểm chính thức của Followme. Followme không chịu trách nhiệm về tính chính xác, đầy đủ hoặc độ tin cậy của thông tin được cung cấp và không chịu trách nhiệm cho bất kỳ hành động nào được thực hiện dựa trên nội dung, trừ khi được nêu rõ bằng văn bản.


Tải thất bại ()