
- Besaran Gaji Ideal yang Cukup Untuk Hidup Layak
- Tips Menabung dengan Penghasilan UMR 1. Menabung dengan Nominal Kecil 2. Celengan Target 3. Hindari Menunda-nunda untuk Menabung 4. Perketat Penarikan Uang Melalui ATM 5. Memprioritaskan Barang yang Dibutuhkan 6. Hati-hati dengan Pengeluaran Kecil 7. Disiplin 8. Membuat Sistem Manajemen Keuangan Pribadi 9. Melunasi Tagihan 10. Batasi Pengeluaran 11. Ubah Kebiasaan Berbelanja 12. Berhemat Saat Menggunakan Kebutuhan Lainnya
Penghasilan setara upah minimum kerap dianggap kurang cukup untuk memenuhi kebutuhan hidup. Sebab kerap kali besaran gaji yang seadanya ini hanya sanggup untuk memenuhi kebutuhan mendasar saja, yang terkadang masih sangat pas-pasan bahkan cenderung kurang.
Sebagai contoh, di Jakarta besaran UMP 2025 berada di Rp 5.396.761. Jumlah upah minimum tersebut mengalami kenaikan 6,5% atau sekitar Rp 329.380 dari UMP 2024 yang berada di angka Rp 5.067.381.
Meski UMP terus naik, tetapi biaya hidup di Jakarta juga semakin mahal. Berdasarkan Survei Biaya Hidup (SBH) 2022 oleh Badan Pusat Statistik (BPS), rata-rata biaya hidup di Jakarta mencapai Rp 14,88 juta per bulan. Biaya tersebut untuk rumah tangga yang terdiri dari 2-6 anggota keluarga.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Data tersebut menggambarkan biaya hidup di Jakarta cukup besar dan bisa saja mengalami kenaikan seiring waktu, termasuk di 2025. Meski begitu, BPS belum merilis survei terbaru dan data tersebut masih menjadi acuan sementara.
Besaran Gaji Ideal yang Cukup Untuk Hidup Layak
Naiknya UMP di 2025 merupakan salah satu cara pemerintah agar masyarakat dapat memenuhi kebutuhan dan kesejahteraan hidup. Namun, setiap orang memiliki kebutuhan hidup yang berbeda-beda, ada yang merasa cukup dan ada yang kekurangan.
Perencana Keuangan, Eko Endarto mengatakan untuk besaran gaji sesuai UMP seharusnya sudah cukup untuk hidup layak di wilayah tempatnya bekerja. Karena pada dasarnya besaran UMP ini dihitung untuk memenuhi kebutuhan hidup.
Namun, Eko tidak bisa mengelak jika nilai upah minimum yang ditetapkan akan cukup atau tidak cukup memenuhi kebutuhan hidup setiap individu. Sebab pada akhirnya hal ini sangat bergantung pada bagaimana seseorang dapat mengatur pengeluaran uang.
"Cukup nggak cukup bukan berdasarkan yang masuk ya, tapi bagaimana kita mengeluarkan yang masuk tadi atau bagaimana cara kita mengeluarkannya," kata Eko beberapa waktu lalu kepada detikcom.
"Jadi, kalau besar (gaji) Rp 5 juta apakah cukup, tergantung orangnya. Balik lagi kalau uang dikeluarkannya benar ya cukup, ketika dia mengeluarkan nggak benar ya nggak akan cukup," jelasnya.
Jika berkaca dengan kehidupan saat ini, gaya hidup masyarakat ibu kota sering kali bersifat konsumtif cenderung boros. Misalnya, nongkrong di kafe setiap minggu untuk sekadar konten di media sosial atau membeli barang dan makanan viral karena FOMO (fear of missing out).
Dengan mengikuti gaya hidup seperti itu, maka besaran gaji UMP yang diterimanya tidak akan pernah merasa cukup untuk bisa hidup layak. Ia menambahkan, gaya hidup lah yang harus menyesuaikan pendapatan dan bukan sebaliknya.
"Kalau mengikuti gaya hidup nggak pernah cukup ya, apa lagi mengikuti gaya hidup orang lain dia harus menyamakan diri dengan orang lain pasti nggak akan pernah cukup. Sehingga bukan mengikuti gaya hidup, tapi gaya hidup dia harus mengikuti penghasilan yang diterima. Jadi bukan kebalikannya," ujarnya.
"Berarti gaya hidup penghasilan Rp 15 juta akan berbeda dengan gaya hidup penghasilan yang Rp 5 juta. Misalkan kelas kafe-nya (tempat nongkrong), alokasi investasinya, apa yang digunakan untuk utang, itu pasti beda-beda," pungkas Eko.
Tips Menabung dengan Penghasilan UMR
Menabung dapat dilakukan secara bertahap dan dilakukan setiap hari. Dalam catatan detikcom yang melansir buku Urgensi Haji di Usia Muda oleh Rafhensyi Harssilah, berikut adalah cara yang bisa dilakukan untuk mulai menabung:
1. Menabung dengan Nominal Kecil
Apakah menabung identik dengan menyimpan uang dalam jumlah besar? Tentu saja tidak! Menabung justru dapat dimulai dari nominal yang paling kecil. Tanpa disadari, nominal Rp 1.000 hingga Rp 20.000 dapat terkumpul menjadi nominal yang besar jika Anda konsisten dan berkomitmen dalam menabung.
2. Celengan Target
Menggunakan celengan dapat menjadi pilihan selain menyimpan uang di bank. Celengan yang ada di rumah kemudian diberikan tulisan "target" tentang alasan mengapa Anda meletakkan uang di situ. Cara ini mencegah Anda untuk tergiur mengambil tabungan yang sudah ada di celengan. Ingatlah selalu apa yang menjadi tujuan dan alasan Anda menabung, maka Anda tidak akan mudah mengambil yang ada di celengan.
3. Hindari Menunda-nunda untuk Menabung
Terlalu sering menunda komitmen dan keinginan untuk menabung justru membuat Anda semakin kehilangan kesempatan untuk menikmati hasil dari adanya investasi tabungan. Lebih baik segera memulainya di awal.
4. Perketat Penarikan Uang Melalui ATM
Tips ini dibahas dalam buku Akhirnya, Kita Mantap Menikah oleh Imron Mustofa yang membahas cara dan tips menabung untuk persiapan pernikahan. Namun, cara ini juga bisa Anda terapkan untuk menghindari gaya hidup boros, yaitu mempererat penarikan uang melalui ATM. Jangan terlalu sering mengandalkan uang yang ada di ATM karena berpotensi gagal dalam urusan tabung-menabung.
5. Memprioritaskan Barang yang Dibutuhkan
Tips menabung harian selanjutnya adalah memahami adanya skala prioritas untuk kebutuhan hidup sehari-hari. Kebutuhan adalah sesuatu yang memang harus dipenuhi dan wajib dibeli, sedangkan barang yang sekadar diinginkan belum tentu penting dan masuk skala prioritas.
6. Hati-hati dengan Pengeluaran Kecil
Hati-hati dengan pengeluaran kecil artinya cermat dalam mengeluarkan uang, termasuk mengetahui manfaat dan ruginya. Hal ini dilakukan supaya kita tidak sembarangan dalam menghambur-hamburkan uang.
7. Disiplin
Disiplin adalah sikap yang paling menentukan sukses tidaknya Anda saat menabung. Tanpa adanya kedisiplinan dan niat yang konsisten, maka menabung tidak akan berjalan secara terus-menerus. Bisa jadi hanya bertahan selama satu bulan saja setelah itu tidak dilanjutkan. Jika begitu caranya, maka kesuksesan untuk menabung akan sulit dicapai.
8. Membuat Sistem Manajemen Keuangan Pribadi
The Balance Money memberikan cara dan tips menabung harian berupa sistem manajemen keuangan pribadi yang meliputi evaluasi pengeluaran sebelum membuat rencana budget, buat rencana pengeluaran bulanan, ketahui pengeluaran dialokasikan untuk apa saja, dan utamakan pengeluaran harian menggunakan uang tunai.
9. Melunasi Tagihan
Selanjutnya, tips menabung harian yang sebaiknya dilakukan adalah melunasi hutang dan tagihan. Dengan lunasnya tagihan, Anda dapat mengalokasikan uang sepenuhnya untuk ditabung.
10. Batasi Pengeluaran
Membatasi pengeluaran artinya melakukan solusi lain tanpa harus mengeluarkan biaya terlalu banyak. Misalnya, kebiasaan makan di luar bisa digantikan dengan memasak atau membuat kopi sendiri di rumah dibandingkan harus membeli di luar. Selain itu, Anda dapat mencuci kendaraan pribadi di rumah tanpa harus membayar biaya jasa saat mencuci di tempat berbayar. Cara ini diharapkan dapat meningkatkan produktivitas Anda sekaligus membatasi pengeluaran.
11. Ubah Kebiasaan Berbelanja
Mengubah kebiasaan berbelanja yang dimaksudkan adalah melakukan opsi lain saat berbelanja. Misalnya, membeli kebutuhan dalam jumlah tertentu untuk mendapatkan potongan harga, belanja barang secondhand atau bekas tapi layak pakai, mengurangi pembelian produk yang dianggap kurang penting, membandingkan harga dan cobalah untuk meminjam daripada harus membeli yang baru.
12. Berhemat Saat Menggunakan Kebutuhan Lainnya
Contoh berhemat saat menggunakan kebutuhan lainnya adalah hemat kuota atau internet, kurangi penggunaan saluran televisi berbayar, penggunaan AC, kipas, kulkas dan lain-lain. Berhemat listrik dapat mengurangi pengeluaran untuk dialokasikan menjadi tabungan.
(igo/fdl)Được in lại từ detik_id, bản quyền được giữ lại bởi tác giả gốc.
Tuyên bố miễn trừ trách nhiệm: Quan điểm được trình bày hoàn toàn là của tác giả và không đại diện cho quan điểm chính thức của Followme. Followme không chịu trách nhiệm về tính chính xác, đầy đủ hoặc độ tin cậy của thông tin được cung cấp và không chịu trách nhiệm cho bất kỳ hành động nào được thực hiện dựa trên nội dung, trừ khi được nêu rõ bằng văn bản.
Website Cộng đồng Giao Dịch FOLLOWME: www.followme.asia
Tải thất bại ()