Garuda (GIAA) Beri Penjelasan Soal Rencana Pembelian 50 Pesawat Boeing dari AS

IDXChannel - PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk (GIAA) memberikan penjelasan terkait rencana pembelian 50 pesawat Boeing dari Amerika Serikat (AS). 

Direktur Utama Garuda Indonesia, Wamildan Tsani, mengatakan Perseroan dan Boeing tengah melakukan komunikasi secara intensif untuk membahas detail kebutuhan armada yang sesuai dengan pangsa pasar perseroan.

Baca Juga:

Garuda (GIAA) Pakai Dana Rights Issue Rp7,77 Triliun untuk Pemeliharaan dan Restorasi Pesawat

"Rencana pembelian pesawat tersebut merupakan salah satu langkah strategis jangka panjang dalam upaya penyehatan Perseroan melalui transformasi bisnis dengan penguatan armada dan optimalisasi jaringan penerbangan dalam 5 tahun ke depan," kata Wamildan dikutip dari Keterbukaan Informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (22/7/2025).

Adapun terkait sumber pendanaan untuk pembelian pesawat tersebut, sejalan dengan rencana penyehatan keuangan Perseroan. 

Baca Juga:

Rencana Garuda (GIAA) Beli 50 Pesawat Boeing Masih Belum Deal, Airlangga: Baru Bayar DP

Hal tersebut, tertuang dalam rancangan restrukturisasi dalam rangka penyehatan Perseroan yang telah disetujui Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang sebelumnya telah mendapatkan persetujuan dari Presiden Republik Indonesia pada 23 Juni 2025 serta Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Perseroan pada 30 Juni 2025.

"Perseroan juga secara paralel tengah menjalin komunikasi dengan sejumlah pihak pemberi dana potensial," kata dia.

Baca Juga:

Garuda (GIAA) Buka Rute Penerbangan Jakarta-Samarinda Mulai 1 Agustus 2025, Ini Jadwalnya