Sri Mulyani Girang Rupiah Tekuk Dolar AS, Ungkap Pemicunya

avatar
· Views 9
Sri Mulyani Girang Rupiah Tekuk Dolar AS, Ungkap Pemicunya
Foto: Anisa Indraini
Jakarta

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menilai pergerakan kurs rupiah dalam tren menguat terhadap dolar Amerika Serikat (AS). Kondisi ini tidak terlepas dari dukungan kebijakan stabilisasi yang dilakukan Bank Indonesia (BI).

"Nilai tukar rupiah tetap stabil dan cenderung menguat didukung kebijakan stabilisasi Bank Indonesia," kata Sri Mulyani dalam konferensi pers Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK) di kantor Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), Gedung Pacific Century Place, Jakarta, Senin (28/7/2025).

Sri Mulyani menyebut kondisi rupiah lebih baik dibandingkan saat Presiden AS Donald Trump pertama kali mengumumkan kebijakan tarif resiprokal pada April 2025. Saat itu kurs rupiah sempat menembus level Rp 16.865/US$, sedangkan per 30 Juni 2025 sudah mampu kembali ke level Rp 16.235/US$.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Nilai tukar rupiah terhadap dolar menunjukkan tren penguatan didukung oleh konsistensi kebijakan stabilisasi BI di tengah masih tingginya ketidakpastian global," ucap Sri Mulyani.

Selain dipicu oleh intervensi BI, Sri Mulyani menilai penguatan rupiah terhadap dolar AS juga didukung masih derasnya aliran modal asing yang masuk ke Indonesia. Hal ini membuat pasokan dolar terjaga di dalam negeri.

ADVERTISEMENT
Baca juga: Sri Mulyani Perkirakan Harga Pangan-Migas Lebih Murah Usai RI-AS Deal Tarif 19%

"Serta persepsi positif investor terhadap fundamental ekonomi Indonesia. Konversi valuta asing ke rupiah oleh eksportir pasca penerapan penguatan kebijakan terkait devisa hasil ekspor (DHE) SDA juga turut mendukung apresiasi nilai tukar rupiah," lanjutnya.

Sri Mulyani menyebut nilai tukar rupiah pada 25 Juli 2025 relatif stabil di Rp 16.315/US$. Ke depan, ia memperkirakan nilai tukar rupiah tetap stabil didukung oleh komitmen BI.

Meski begitu, sebagai catatan nilai tukar rupiah ditutup melemah terhadap dolar AS pada perdagangan hari ini, Senin (28/7). Melansir dari Refinitiv, nilai tukar rupiah mengalami penurunan sebesar 0,15% atau ditutup di level Rp 16.335/US$.

(acd/acd)

Tuyên bố miễn trừ trách nhiệm: Quan điểm được trình bày hoàn toàn là của tác giả và không đại diện cho quan điểm chính thức của Followme. Followme không chịu trách nhiệm về tính chính xác, đầy đủ hoặc độ tin cậy của thông tin được cung cấp và không chịu trách nhiệm cho bất kỳ hành động nào được thực hiện dựa trên nội dung, trừ khi được nêu rõ bằng văn bản.

Website Cộng đồng Giao Dịch FOLLOWME: www.followme.asia

Bạn thích bài viết này? Hãy thể hiện sự cảm kích của bạn bằng cách gửi tiền boa cho tác giả.
avatar
Trả lời 0

Tải thất bại ()

  • tradingContest