Marak Fenomena Rojali dan Rohana, Bos Unilever Buka Suara

avatar
· Views 16
Marak Fenomena Rojali dan Rohana, Bos Unilever Buka Suara
Ilustrasi Belanja/Foto: Getty Images/iStockphoto/thebigland88
Jakarta

Pasar ritel Indonesia dihebohkan dengan munculnya fenomena rombongan jarang beli atau Rojali. Kemudian, fenomena lain ikut muncul setelahnya seperti rombongan hanya nanya atau Rohana hingga istilah rombongan benar-benar beli atau Robeli.

Menanggapi fenomena tersebut, Direktur Keuangan PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR), Neeraj Lal menyebut fenomena ini tidak terlalu mempengaruhi portofolio merek-merek inti perusahaan. Sementara untuk produk kecantikan dan perawatan pribadi Unilever, terang Neeraj, sering dibeli konsumen bukan dari mal atau toko ritel modern.

"Saya rasa sebagian besar portofolio kami tidak terpengaruh dengan hal tersebut. Jadi saya pikir penting untuk menyadari bahwa ketika kita berbicara tentang window shopping (Rojali), mal dan semua hal tersebut, sebagian besar portofolio kami tidak terpengaruh dengan hal itu. Saya rasa itu salah satunya," terang Neeraj dalam konferensi pers virtual, Kamis (31/7/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Baca juga: Heboh Fenomena Rojali, Kemenperin: Kebanyakan Hanya Makan

Terlepas dari fenomena tersebut, Neeraj menegaskan, yang penting dilakukan Unilever adalah memastikan ketersediaan produk di sejumlah ritel modern yang ramai dikunjungi. Ketersediaan produk juga perlu dipastikan tidak hanya di toko fisik, melainkan juga di e-commerce.

ADVERTISEMENT

"Jadi, ketika pembeli memutuskan untuk berbelanja, baik di toko maupun online, untuk memastikan fisik dan ketersediaan, dan memastikan bahwa produk kami tersedia bagi konsumen di tempat penjualan, di tempat pembelian juga," ungkapnya.

Ia menilai, fenomena Rojali seringkali terjadi karena daya saing produk. Neeraj juga menilai, Rojali dan Rohana ini menjadi tanggung jawab perusahaan, bagaimana menarik minat konsumen untuk membeli produknya.

"Dan pada akhirnya, adalah tanggung jawab merek untuk menjadi cukup menarik untuk diambil dan dibawa ke meja kasir," tutupnya.

(ara/ara)

Tuyên bố miễn trừ trách nhiệm: Quan điểm được trình bày hoàn toàn là của tác giả và không đại diện cho quan điểm chính thức của Followme. Followme không chịu trách nhiệm về tính chính xác, đầy đủ hoặc độ tin cậy của thông tin được cung cấp và không chịu trách nhiệm cho bất kỳ hành động nào được thực hiện dựa trên nội dung, trừ khi được nêu rõ bằng văn bản.

Website Cộng đồng Giao Dịch FOLLOWME: www.followme.asia

Bạn thích bài viết này? Hãy thể hiện sự cảm kích của bạn bằng cách gửi tiền boa cho tác giả.
avatar
Trả lời 0

Tải thất bại ()

  • tradingContest