Begini Jurus BI Hadapi Fenomena Rojali-Rohana di Mal

avatar
· Views 25
Begini Jurus BI Hadapi Fenomena Rojali-Rohana di Mal
Ilustrasi/Warga mengunjungi pusat perbelanjaan di Jakarta, Kamis (31/7/2025)./Foto: Andhika Prasetia/detikcom
Jakarta

Bank Indonesia (BI) menyoroti fenomena rombongan jarang beli (Rojali) dan rombongan hanya nanya (Rohana) yang banyak ditemui di pusat perbelanjaan atau mal. BI menilai bahwa fenomena ini menjadi sinyal bahwa masyarakat yang sedang menyesuaikan pola konsumsi dengan kondisi terkini.

Melihat hal ini, BI berusaha menjaga roda ekonomi tetap bergerak, dengan menurunkan BI Rate atau suku bunga acuan. Sepanjang semester I-2025, BI telah menurunkan suku bunga acuan tiga kali.

Pertama pada Januari turun 25 bps menjadi 5,75%, pada Mei turun 25 bps menjadi 5,5%, dan terakhir pada Juni turun 25 bps menjadi 5,25% Tujuannya, untuk mendorong perbankan agar bisa menyalurkan kredit dengan bunga yang lebih terjangkau.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sehingga konsumsi dan investasi tetap tumbuh di tengah tantangan. Didukung sinergi berbagai pihak, kebijakan ini diharapkan dapat membuka ruang lebih banyak bagi peluang usaha, akses pembiayaan, dan perputaran ekonomi berkelanjutan," tulis BI dikutip dari akun Instagram resmi, Minggu (3/8/2025).

Baca juga: Wajar Banyak yang Bawa Bekal, Tabungan Kelas Menengah Makin Cekak!

BI menjelaskan, ketika suku bunga acuan turun, bank bisa mendapatkan atau menghimpun dana dengan biaya yang lebih rendah atau biasa disebut penurunan biaya dana (cost of fund). Hal ini juga memberikan ruang untuk menawarkan kredit dengan bunga yang lebih kompetitif kepada masyarakat dan dunia usaha.

ADVERTISEMENT

Dengan begitu, diharapkan akan mendorong masyarakat untuk lebih leluasa dalam melakukan konsumsi dan investasi, seperti membeli aset dan juga ekspansi usaha lewat pembiayaan permodalan.

"Untuk mendapatkan hasil optimal dari kebijakan ini tentunya dibutuhkan sinergi dari berbagai mitra strategis. Sinergi dengan pemerintah, pelaku usaha, perbankan, dan masyarakat agar dampak kebijakan bisa dirasakan nyata," katanya.

(kil/kil)

Tuyên bố miễn trừ trách nhiệm: Quan điểm được trình bày hoàn toàn là của tác giả và không đại diện cho quan điểm chính thức của Followme. Followme không chịu trách nhiệm về tính chính xác, đầy đủ hoặc độ tin cậy của thông tin được cung cấp và không chịu trách nhiệm cho bất kỳ hành động nào được thực hiện dựa trên nội dung, trừ khi được nêu rõ bằng văn bản.

Bạn thích bài viết này? Hãy thể hiện sự cảm kích của bạn bằng cách gửi tiền boa cho tác giả.
avatar
Trả lời 0

Tải thất bại ()

  • tradingContest