Emas Pangkas Kenaikan Setelah Gedung Putih akan Perjelas Kebijakan Tarif Batangan Emas

Ipotnews - Kontrak berjangka emas AS memangkas kenaikan pada Jumat (8/8) akhir pekan ini, mundur dari level rekor. Ini terjadi setelah muncul kabar bahwa Gedung Putih berencana mengeluarkan perintah eksekutif untuk memperjelas sikap negara tersebut terkait tarif impor batangan emas.
Pernyataan dari pejabat Gedung Putih mengenai rencana perintah eksekutif ini muncul setelah situs web Bea Cukai dan Perlindungan Perbatasan AS memposting keputusan yang mengindikasikan bahwa Washington dapat memberlakukan tarif impor khusus negara terhadap batangan emas yang paling banyak diperdagangkan di AS.
Kontrak berjangka emas AS untuk pengiriman Desember stabil di 3.454,1 dolar AS per ons pada pukul 18:52 GMT, setelah sempat menyentuh rekor 3.534,10 dolar AS sebelumnya di sesi perdagangan.
"Kenaikan emas yang begitu cepat menunjukkan bahwa bahkan aset lindung nilai pun tidak kebal terhadap volatilitas yang dipicu oleh kebingungan di era tarif," kata Susannah Streeter, Kepala Divisi Pasar Uang dan Saham di Hargreaves Lansdown.
Selisih harga antara kontrak berjangka emas AS dan harga spot melebar, dan saat ini berada di 57 dolar AS, turun dari lebih dari 100 dolar AS sebelumnya di sesi perdagangan. Harga emas spot stabil di 3.396,8 dolar AS per ons pada pukul 14:52 waktu setempat, dan naik 1% untuk pekan ini.
UBS mencatat bahwa jika tarif tersebut diberlakukan, pihaknya memperkirakan premi antara kontrak berjangka Comex dan kontrak di London akan semakin melebar, begitu pula peluang arbitrase dari pusat-pusat pemurnian alternatif.
Para analis secara umum menyatakan bahwa mereka menunggu kejelasan lebih lanjut, sambil menambahkan bahwa tarif AS atas pengiriman emas dapat berdampak signifikan terhadap Swiss, mengingat negara tersebut adalah pusat utama dunia untuk pemurnian dan transit emas.
Barang-barang asal Swiss saat ini dikenai tarif impor AS sebesar 39%, dan negara itu masih melanjutkan pembicaraan dengan AS untuk menurunkan bea tersebut.
Beberapa kilang emas, termasuk salah satu entitas besar di Swiss, telah menghentikan sementara pengiriman batangan ke AS karena ketidakpastian ini, menurut dua sumber yang mengetahui situasi tersebut kepada Reuters.
Di tempat lain, harga perak spot stabil di 38,29 dolar AS, platinum turun 0,5% menjadi 1.327,85 dolar AS, dan paladium merosot 2,2% menjadi 1.125,48 dolar AS.
(reuters)

Sumber : admin