
Presiden Prabowo Subianto mengungkapkan mimpi besarnya agar Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Indonesia tak lagi mengalami defisit di masa mendatang. Hal itu ia sampaikan saat menyampaikan RUU APBN 2026 dan Nota Keuangan di hadapan DPR dan DPD RI, Jumat (15/8/2025).
"Defisit APBN dirancang Rp 638,8 triliun atau 2,48% PDB. Ditopang pembiayaan yang prudent, inovatif, dan sustainable, dan pemerintah yang saya pimpin berjanji di hadapan majelis ini kami akan terus melaksanakan efisiensi," ujar Prabowo.
Ia menegaskan bahwa pemerintah akan menekan defisit sekecil mungkin. Bahkan, Prabowo berharap suatu saat dirinya bisa berdiri di mimbar DPR dan menyatakan Indonesia tak lagi mengalami defisit anggaran.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Berhasil Negosiasi Tarif AS 19%, Prabowo: Ini Masih Tantangan |
"Dan adalah harapan saya, adalah cita-cita saya, untuk suatu saat-apakah dalam 2027 atau 2028-saya ingin berdiri di depan majelis ini, di podium ini, untuk menyampaikan bahwa kita berhasil punya APBN yang tidak ada defisitnya sama sekali," katanya penuh semangat.
Untuk mewujudkan hal itu, Prabowo menyebut pemerintah harus berani dan punya tekad kuat untuk menutup berbagai kebocoran anggaran yang masih terjadi.
"Kita harus berani, kita harus berani dan kita harus bertekad menghilangkan kebocoran, menekan segala bentuk kebocoran. Dan untuk itu saya minta dukungan seluruh kekuatan politik yang ada di Indonesia," tegasnya.
(fdl/fdl)Được in lại từ detik_id, bản quyền được giữ lại bởi tác giả gốc.
Tuyên bố miễn trừ trách nhiệm: Quan điểm được trình bày hoàn toàn là của tác giả và không đại diện cho quan điểm chính thức của Followme. Followme không chịu trách nhiệm về tính chính xác, đầy đủ hoặc độ tin cậy của thông tin được cung cấp và không chịu trách nhiệm cho bất kỳ hành động nào được thực hiện dựa trên nội dung, trừ khi được nêu rõ bằng văn bản.
Tải thất bại ()