Begini Jurus Bangun Branding UMKM Biar Eksis Meski Persaingan Ketat

Di tengah persaingan bisnis yang ketat, UMKM tidak hanya bisa mengandalkan promosi saja. Ada beberapa hal yang harus diperhatikan agar produk tetap eksis di pasaran.

Pemilik brand modest fesyen, Kienka, Helda Amalia mengatakan salah satu dapat bersaing di tengah era kompetitif, yakni mempunyai ciri khas produk yang kuat. Misalnya, brand fesyennya mempunyai ciri khas motif bunga-bunga dengan pattern warna pastel.

"Bagaimana bersaing di era kompetitif? Harus memiliki DNA yang sangat kuat. Baju kita pakai motifnya bunga-bunga dengan warna pastel. Pattern-nya itu nggak berubah dari dulu," kata Helda dalam acara 'Borderless Commerce in Action' di sela-sela pameran BNI, di ICE BSD, Tangerang, Sabtu (16/8/2025).

Selain itu, pihaknya memang menyasar konsumen dengan segmen usia di sekitar 30-50 tahun yang ingin tetap tampil muda. Untuk itu, pemilihan warna mempunyai ciri khas sendiri.

Kemudian, pihaknya juga turut aktif mengikuti berbagai kegiatan fesyen week, baik yang diselenggarakan secara nasional maupun mengadakan sendiri.

Menurut Helda, melalui upaya ini, produk-produk miliknya dapat tetap eksis. Di sisi lain, pihaknya juga aktif berkolaborasi dengan influencer serta product-product beauty.

Lebih lanjut, Helda juga membagikan tips agar belanja langsung (live shopping) tetap ramai. Pertama, host harus menarik sehingga dapat menciptakan suasana mendesak ke konsumen yang menonton. Dengan begitu, diharapkan konsumen dapat membeli produk.

"Kita (pakai sistem) open po. Kita ada produk contoh dulu 3-5 hari, kita bikin konten, diharapkan viral dulu baru bisa dibeli minggu depan di waktu yang ditentukan," terang dia.