Bursa Sore: Ditopang Eforia Pasar Saham Asia Perkasa, IHSG Juga Berkibar

• IHSG ditutup naik 68 poin (+0,87%) ke 7.926, dipimpin sektor properti (+3,65%), sejalan dengan reli bursa Asia yang dipicu ekspektasi kuat pemangkasan suku bunga The Fed.
• Peluang pemangkasan suku bunga AS September naik ke 84%, sementara ekspektasi pelonggaran hingga 100 bps pada pertengahan 2025 mencapai 100%. Saham unggulan China naik 1,4%, membawa indeks ke level tertinggi sejak pertengahan 2022.
• Harga Brent naik 0,19% ke USD 67,86/barel dan WTI naik 0,24% ke USD 63,81/barel, didorong serangan drone Ukraina ke infrastruktur energi Rusia yang memicu kekhawatiran pasokan.

Ipotnews - Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) menepi ke zona hijau pada perdagangan hari Senin (25/8) sore. IHSG melaju 68 poin (+0,87%) ke posisi 7.926.
Aktivitas trading mencatat volume sebanyak 469,59 juta lot saham. Volume tersebut menghasilkan nilai transaksi Rp19,45 triliun.
Saham top gainers LQ45: , , . Saham top losers LQ45: , , . Sektor properti naik terkuat sebesar 3,65%. Sedangkan sektor kesehatan melemah paling dalam, turun 0,40%.
Bursa Asia
Market saham China memimpin kenaikan pasar Asia pada trading hari Senin (25/8). Investor menyambut dengan berhati-hati sinyal penurunan suku bunga the Fed.
Sinyal dovish the Fed mendorong peluang pemangkasan suku bunga seperempat poin pada bulan September tahun ini mencapai 84% dan peluang pelonggaran 100 bps menjadi 3,25 - 3.5% mencapai 100% di pertengahan tahun depan.
Pergeseran ini mendorong imbal hasil obligasi pemerintah AS dan dolar melemah. Sehingga meningkatkan prospek pendapatan perusahaan. Meskipun hal ini juga menyiratkan bahwa para pembuat kebijakan kini melihat lebih banyak risiko penurunan lapangan kerja dan ekonomi.
Euforia pasar juga akan diuji oleh data harga konsumsi pribadi AS pada hari Jumat yang diperkirakan akan menunjukkan inflasi inti merangkak naik ke level tertinggi sejak akhir 2023 di angka 2,9%.
"Laporan ini seharusnya memperkuat pesan bahwa rebound inflasi harga jasa, dikombinasikan dengan tekanan terkait tarif, akan mendorong inflasi inti menuju tingkat tahunan 4%," kata Bruce Kasman, kepala riset ekonomi global di JPMorgan seperti dikutip reuters.
Kejutan kenaikan inflasi juga akan menghambat reli obligasi pemerintah AS berjangka panjang, terutama mengingat penjualan obligasi baru senilai $183 miliar minggu ini.
Imbal hasil obligasi 10 tahun tetap stabil di 4,268%, setelah turun 7 basis poin pada hari Jumat.
Kepala The Fed New York yang berpengaruh, John Williams, dijadwalkan berbicara pada hari Senin nanti, dan pasar akan sangat antusias untuk mendengar apakah ia sependapat dengan pandangan Powell tentang kebijakan tersebut.
Indeks MSCI untuk saham Asia Pasifik di luar Jepang naik 1,5%. Saham-saham unggulan Tiongkok melanjutkan tren positif dengan kenaikan sebesar 1,4% membawa indeks ke level tertinggi sejak pertengahan 2022.
Indeks Tiongkok telah naik hampir 10% sejauh bulan ini karena reli yang didorong oleh likuiditas. Meskipun permintaan domestik tetap lemah dan daya tarik harga perusahaan hampir tidak ada.
Indeks Saham Asia
Nikkei 225 (Jepang) +0,41% ke 42.807
Topix (Jepang) +0,15% ke 3.105
Shanghai Composite (China) +1,51% ke 3.883
Shenzhen Component (China) +2,26% ke 12.441
CSI300 (China) +2,08% ke 4.469
Hang Seng (Hong Kong) +1,94% ke 25.829
Kospi (Korsel) +1,30% ke 3.209
Taiex (Taiwan) +2,16% ke 24.277
ASX200 (Australia) +0,06% ke 8.972
Asia Currencies
Yen drop 0,24% menjadi 147,29 per USD
SGD drop 0,05% menjadi 1,2821 per USD
AUD menguat 0,09% menjadi 0,6496 per USD
Rupiah menguat 0,56% menjadi 16.259 per USD
Rupee melemah 0,06% ke 87,58 per USD
Yuan naik 0,21% ke 7,1527 per USD
Ringgit naik 0,58% ke 4,2023 per USD
Baht melemah 0,06% ke 32,4260 per USD
Bursa Eropa
Saham Eropa melemah pada trading hari Senin (25/8) di tengah optimisme seputar pelonggaran kebijakan moneter AS. Sementara saham JDE Peet menyentuh level tertinggi tiga tahun menyusul kesepakatan pembelian.
Indeks acuan pasar saham Eropa, STOXX 600 turun 0,3%. Indeks DAX Jerman turun 0,5% dan Indeks Prancis CAC 40 turun 0,4%. Pasar saham Inggris ditutup karena hari libur umum.
Penghambat terbesar bagi STOXX 600 adalah Orsted dari Denmark yang anjlok 15,5% setelah pemerintahan Trump memerintahkan perusahaan untuk menghentikan pembangunan lanjutan pada proyek angin lepas pantai dekat Rhode Island.
Oil
Laju harga minyak menguat tipis pada perdagangan hari Senin (25/8) sore setelah Ukraina meningkatkan serangan terhadap Rusia. Aksi tersebut memicu kekhawatiran pasokan minyak Rusia dapat terganggu. Sementara ekspektasi penurunan suku bunga AS menopang prospek pertumbuhan global dan permintaan bahan bakar.
Harga minyak mentah Brent naik 0,19% menjadi $67,86 per barel. Harga minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) naik 0,24% menjadi $63,81 per barel.
Ukraina melancarkan serangan pesawat tak berawak ke Rusia pada hari Minggu, yang menyebabkan penurunan tajam kapasitas reaktor di salah satu pembangkit listrik tenaga nuklir terbesar Rusia. Serangan tersebut memicu kebakaran besar di terminal ekspor bahan bakar Ust-Luga, kata pejabat Rusia seperti dikutip reuters.
(reuters/cnbc/bloomberg/idx/AI)

Sumber : admin