Pasardana.id – PT Pertamina (Perseroan) melakukan penanaman 800 pohon mangrove di Kilang Pertamina International Refinery Unit IV Cilacap, Jawa Tengah.
Kegiatan ini merupakan bentuk komitmen yang kuat dari Perseroan yang focus di bidang minyak dan gas ini terhadap keberlanjutan linkungan. Aksi ini juga merupakan bagian integral dari kegiatan Jejak Keberlanjutan Nomor Dua yang berlokasi di area.
Direktur Transformasi & Keberlanjutan Bisnis (TKB) Pertamina Agung Wicaksono dalam acara Jejak Keberlanjutan Series, mengatakan inisiatif strategis ini bertujuan untuk mengurangi jejak karbon perusahaan secara signifikan.
“Dari segi lingkungan, tadi kita telah menanam 800 pohon mangrove. Ini merupakan bagaimana Pertamina mengembalikan karbon yang teremisi dari kegiatan-kegiatan yang dilakukan selama ini diberbagai kegiatan operasional Pertamina dan dikembalikan kea lam dengan menanam mangrove,” bebernya, pada Rabu (27/8).
Penanaman 800 pohon mangrove oleh Pertamina di Kampoeng Kepiting, Desa Lemah Leutik, Kelurahan Kutuwaru, Kecamatan Cilacap Tengah, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah ini merupakan manifestasi nyata dari prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG) yang dipegang teguh perusahaan.
Agung menekankan bahwa inisiatif ini adalah bentuk tanggung jawab Pertamina untuk menciptakan lingkungan yang lebih berkelanjutan. Perusahaan bertekad untuk terus mendorong keberlanjutan di setiap lokasi operasinya, memberikan manfaat bagi alam dan masyarakat.
“Pertamina akan terus mendorong bagaiman sustainability atau keberlanjutan akan dilakukan di tempat-tempat di mana Pertamina beroperasi dan memberikan mamfaat kepada masyarakat,” kata Agung.
Tải thất bại ()