Logam Kuning Bersinar, Didukung Ekspektasi Pemangkasan Suku Bunga

• Harga Emas naik 0,5% ke USD3.492,50, mendekati rekor April USD3.500, didorong pelemahan dolar AS dan ekspektasi pemangkasan suku bunga the Fed bulan ini.
• Trader menilai 90% kemungkinan the Fed memotong suku bunga 25 bps pada 17 September; emas mendapat dukungan karena berkinerja baik di lingkungan suku bunga rendah.
• Perak turun 1,1% ke USD40,77, sedangkan platinum naik 1,1% jadi USD1.414,45 dan paladium menguat 0,8% ke USD1.128.

Ipotnews - Harga emas melanjutkan penguatan, Selasa, mendekati rekor tertinggi yang dicapai April lalu, dipicu pelemahan dolar AS serta meningkatnya ekspektasi pemangkasan suku bunga oleh Federal Reserve bulan ini.
Emas spot naik 0,5% menjadi USD3.492,50 per ons pada pukul 08.18 WIB, level tertinggi sejak 22 April ketika sempat menyentuh rekor USD3.500,05, demikian laporan  Reuters,  di Bengaluru, Selasa (2/9).
Sementara harga emas berjangka Amerika Serikat untuk kontrak pengiriman Desember melonjak 1,4% menjadi USD3.563,40 per ons.
Indeks Dolar AS (Indeks DXY) terpantau mendekati posisi terendah dalam lebih dari sebulan terhadap sejumlah rival utama, membuat emas lebih murah bagi pembeli yang menggunakan mata uang lain.
Data inflasi Amerika yang dirilis Jumat lalu menunjukkan indeks harga pengeluaran konsumsi pribadi (PCE) naik 0,2% secara bulanan dan 2,6% secara tahunan, sesuai dengan perkiraan pasar.
Berdasarkan FedWatch Tool CME Group, pelaku pasar kini memperkirakan peluang 90% bahwa the Fed akan memangkas suku bunga sebesar 25 basis poin pada akhir rapat kebijakan 17 September. Logam kuning, yang tidak memberikan imbal hasil, umumnya berkinerja baik di era suku bunga rendah.
Sementara itu, Menteri Keuangan AS Scott Bessent, Senin, menegaskan bahwa the Fed "seharusnya independen", namun menilai bank sentral "membuat banyak kesalahan". Dia juga membela keputusan Presiden Donald Trump memecat Gubernur Fed Lisa Cook terkait tuduhan penipuan hipotek.
Trump selama berbulan-bulan mengkritik the Fed dan Chairman Jerome Powell karena tidak menurunkan suku bunga, bahkan baru-baru ini menyoroti renovasi mahal kantor pusat bank sentral di Washington.
Investor sekarang menanti rilis data ketenagakerjaan non-pertanian Amerika, Jumat, untuk memperkirakan besaran pemangkasan suku bunga bulan ini.
Logam mulia lainnya, harga perak spot merosot 1,1% menjadi USD40,77 per ons setelah sebelumnya menyentuh level tertinggi sejak September 2011. Platinum melesat 1,1% menjadi USD1.414,45, sedangkan paladium menguat 0,8% ke posisi USD1.128. (Reuters/AI)

Sumber : Admin