Gerak IHSG Berpotensi Balik Melemah, Mainkan BREN, TPIA, PANI dan DEWA

• Peluang Koreksi: IHSG berpotensi melemah hari ini setelah kemarin naik 0,92% ke 7.699, dengan nilai transaksi turun ke Rp15,67 triliun dari Rp24,86 triliun.
• Analisis Teknikal: MNC Sekuritas memproyeksikan IHSG masih dalam tren koreksi menuju area 7.233-7.390, namun ada peluang menguji resistance di 7.740-7.777.
• Level Penting & Rekomendasi Saham: Support di 7.547 dan 7.448, resistance di 7.771 dan 7.943. Saham pilihan:
  BREN
  ,
  TPIA
  ,
  PANI
  (Buy on Weakness), serta
  DEWA
  (Speculative Buy).

Ipotnews - Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) pada perdagangan hari ini berpotensi berbalik melemah, setelah kemarin ditutup menguat 0,92 persen ke level 7.699.
Penguatan IHSG pada perdagangan Rabu (10/9) ditopang kenaikan 408 saham, sedangkan 256 saham terpantau menurun dan ada 144 saham tidak mengalami perubahan harga. Nilai transaksi kemarin Rp15,67 triliun atau melorot dibandingkan sehari sebelumnya Rp24,86 triliun.
Menurut analis PT MNC Sekuritas, Herditya Wicaksana, dominasi volume pembelian mulai mendongkrak IHSG . Total volume transaksi sepanjang perdagangan kemarin sebanyak 30,55 miliar saham atau menurun dibandingkan sehari sebelumnya yang mencapai 39,66 miliar saham.
"Pada label hitam dan merah, IHSG masih akan melanjutkan koreksinya untuk membentuk bagian Wave [c] dari Wave 2 atau Wave [c] dari Wave 4," kata Herditya dalam riset Daily Scope Wave untuk perdagangan Kamis (11/9).
Dia menjelaskan, pola pergerakan secara teknikal tersebut menunjukkan IHSG akan melanjutkan tren koreksi yang telah terbentuk sebelumnya dan mengarah ke kisaran 7.233-7.390. "Namun demikian, terdapat peluang IHSG menguat ke area 7.740-7.777 dan sekaligus menguji area resistance terdekat," ucapnya.
Hari ini support IHSG berada di level 7.547 dan 7.448, sedangkan resistance-nya di level 7.771 dan 7.943. MNC Sekuritas merekomendasikan trader untuk menerapkan strategi "Buy on Weakness" pada saham , dan , sementara itu memiliki rating trading "Speculative Buy". (Budi/AI)

Sumber : Admin