JAKARTA, investor.id- Nilai tukar (kurs) rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) jatuhpada Kamis (18/9/2025). Pelemahan itu karenakeputusan Bank Indonesia (BI) memangkas suku bunga menunjukan lebih fokus pada pertumbuhan ekonomi.
Berdasarkan data Bloomberg pada pukul 09.07 WIB di pasar spot exchange, Rupiah hari ini jatuh sebesar 37poin (0,23%) ke level Rp 16.474 per dolar AS. Sementara itu, indeks dolar terlihat naik 0,18% ke level 97,05.
Sedangkan pada perdagangan Rabu (17/9/2025), mata uang rupiah sempat menguat tipis sebesar 3 poin (0,02%) ke level Rp 16.437.
Dikutip dari Trading View, keputusan Bank Indonesia (BI) untuk memangkas suku bunga menunjukkan bahwa bank sentral kini lebih berfokus pada pertumbuhan ekonomi dan membuat kebijakan moneternya lebih efektif, tulis Ekonom ANZ Asia Krystal Tan dalam sebuah catatan.
Pernyataan kebijakan moneter BI mengungkapkan panduan ke depan yang lebih tegas dan berorientasi pada pertumbuhan, dengan nada yang bergeser dari 'memantau ruang untuk pemangkasan' pada Agustus menjadi 'memanfaatkan ruang yang tersedia' untuk pelonggaran lebih lanjut.
Pernyataan tersebut menekankan kebutuhan mendesak agar suku bunga kredit perbankan segera turun, dengan alasan bahwa tingginya bunga kredit masih menjadi faktor utama yang menghambat pertumbuhan kredit, kata Tan.
Mata Uang Asia
Sementara itu, mata uang Asia bergerak beragam terhadap dolar pada sesi pagi setelah The Fed memangkas suku bunga sebesar 25 bps dan memberi sinyal akan ada dua kali pemangkasan lagi hingga akhir 2025.
"Pasar valuta asing sebelumnya sudah mengantisipasi hasil yang lebih dovish, yang justru mendorong penguatan dolar AS semalam karena pelaku pasar menilai kembali sikap The Fed, kata Matt Simpson dari StoneX dalam sebuah komentar.
Di antara mata uang utama, adanya 'reversal candles dan false breaks' pada level support dan resistance di grafik teknikal menunjukkan potensi rebound korektif bagi dolar AS, jelasnya. Kondisi ini dapat memicu perdagangan yang bergejolak dalam jangka pendek serta pergerakan berlawanan tren pada sejumlah pasangan mata uang seperti AUD/USD, tambah Simpson.
Saat ini, AUD/USD nyaris tak berubah di level 0,6647; sementara USD/JPY turun tipis 0,1% ke 146,90.
Sumber : investor.id
Được in lại từ indopremier_id, bản quyền được giữ lại bởi tác giả gốc.
Tuyên bố miễn trừ trách nhiệm: Quan điểm được trình bày hoàn toàn là của tác giả và không đại diện cho quan điểm chính thức của Followme. Followme không chịu trách nhiệm về tính chính xác, đầy đủ hoặc độ tin cậy của thông tin được cung cấp và không chịu trách nhiệm cho bất kỳ hành động nào được thực hiện dựa trên nội dung, trừ khi được nêu rõ bằng văn bản.
Bạn thích bài viết này? Hãy thể hiện sự cảm kích của bạn bằng cách gửi tiền boa cho tác giả.
Tải thất bại ()