Google Ungkap Pemakaian Listrik dan Air oleh Gemini AI

avatar
· Views 18
Google Ungkap Pemakaian Listrik dan Air oleh Gemini AI
Foto: Getty Images/Robert Way
Jakarta

Saat kecerdasan buatan (AI) menjadi bahan perbincangan karena dampaknya ke lingkungan, Google merilis hasil studi terbarunya soal konsumsi listrik dan air untuk setiap perintah (prompt) di Gemini AI.

Menurut Google, satu perintah teks pada Gemini AI secara median hanya memerlukan sekitar 0,26 ml air (setara lima tetes) serta listrik sebesar 0,24 wh, menghasilkan 0,03 gram CO2. Angka-angka yang ada dalam laporan Google ini jauh lebih rendah dibanding estimasi lain yang ada.

Google juga mengklaim dalam satu tahun, efisiensi energi per prompt meningkat 33 kali lipat, sementara jejak karbon per prompt menurun 44 kali lipat berkat peningkatan perangkat keras, perangkat lunak, serta penggunaan energi bebas karbon.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Baca juga: Pakar Cemas Apple Tumbang Seperti BlackBerry, Ini Alasannya

Namun ada peneliti yang menyebut Google tidak menyertakan beberapa informasi penting dalam laporan terbarunya ini, yang membuat laporannya memberikan pemahaman yang tidak lengkap mengenai dampak AI terhadap lingkungan.

ADVERTISEMENT

"Mereka menyembunyikan informasi sangat penting. Mereka menyebarkan pesan yang benar-benar salah ke dunia,," kata Shaolei Ren, asisten profesor teknik listrik dan lingkungan di Universitas California, yang meneliti konsumsi air dan polusi udara akibat AI.

Masalah paling besar, menurut Ren, adalah Google menyembunyikan fakta pemakaian air secara tidak langsung dalam perkiraannya itu. Padahal, sistem pendingin di data center AI menggunakan air sebagai pendinginnya.

Ren menyebut estimasi pemakaian air sebanyak lima tetes itu hanya bagian kecil dari pemakaian air secara keseluruhan. Banyak peneliti yang menakutkan kalau pemakaian sistem pendingin air ini bisa meningkatkan risiko kekeringan di daerah yang rawan kekeringan.

Selain itu, para ahli menyoroti bahwa Google hanya menyajikan angka median dan bukan rata-rata, juga tanpa data yang digunakan untuk menghitung median tersebut, sehingga sulit untuk membandingkan secara setara dengan studi lain.

Baca juga: HTC Vive Eagle Meluncur, Kacamata AI Ringan Penantang Ray-Ban Meta



Video: Ada Tren Foto Bareng Idola Pakai AI, Pakar Ingatkan Digital Consent!

Video: Ada Tren Foto Bareng Idola Pakai AI, Pakar Ingatkan Digital Consent!


(asj/asj)

Tuyên bố miễn trừ trách nhiệm: Quan điểm được trình bày hoàn toàn là của tác giả và không đại diện cho quan điểm chính thức của Followme. Followme không chịu trách nhiệm về tính chính xác, đầy đủ hoặc độ tin cậy của thông tin được cung cấp và không chịu trách nhiệm cho bất kỳ hành động nào được thực hiện dựa trên nội dung, trừ khi được nêu rõ bằng văn bản.

Bạn thích bài viết này? Hãy thể hiện sự cảm kích của bạn bằng cách gửi tiền boa cho tác giả.
avatar
Trả lời 0

Tải thất bại ()

  • tradingContest