Rotasi Tanam Jadi Jurus Petani Lumajang Hadapi Ancaman Hama Tikus

avatar
· Views 13

Lumajang - Petani di Desa Petahunan, Lumajang, Jawa Timur, menemukan strategi jitu untuk mengantisipasi gagal panen akibat serangan hama tikus.

Rotasi Tanam Jadi Jurus Petani Lumajang Hadapi Ancaman Hama Tikus
Petani menata semangka jenis Madrid hasil panen di Desa Petahunan, Lumajang, Jawa Timur, Minggu (21/9/2025). Mereka menerapkan sistem rotasi tanam, mengganti padi dengan semangka jenis Madrid saat musim kemarau, lalu kembali menanam padi ketika musim hujan tiba. ANTARA FOTO/Irfan Sumanjaya
Petani menata semangka jenis Madrid hasil panen di Desa Petahunan, Lumajang, Jawa Timur, Minggu (21/9/2025). Lahan kas desa seluas 7.000 meter persegi yang sebelumnya hanya ditanami padi kini diterapkan rotasi tanam dengan menanam semangka saat musim kemarau dan padi pada musim hujan, menghasilkan sekitar 25 ton semangka per musim panen sebagai upaya mengantisipasi gagal panen akibat serangan hama tikus. ANTARA FOTO/Irfan Sumanjaya
Selain mampu menekan risiko gagal panen, rotasi tanam ini juga memberikan nilai ekonomi tambahan. Semangka dari Desa Petahunan banyak dipasarkan ke berbagai daerah sekitar Lumajang dengan harga yang cukup menjanjikan. ANTARA FOTO/Irfan Sumanjaya
Petani menata semangka jenis Madrid hasil panen di Desa Petahunan, Lumajang, Jawa Timur, Minggu (21/9/2025). Lahan kas desa seluas 7.000 meter persegi yang sebelumnya hanya ditanami padi kini diterapkan rotasi tanam dengan menanam semangka saat musim kemarau dan padi pada musim hujan, menghasilkan sekitar 25 ton semangka per musim panen sebagai upaya mengantisipasi gagal panen akibat serangan hama tikus. ANTARA FOTO/Irfan Sumanjaya
Lahan kas desa seluas 7.000 meter persegi yang sebelumnya hanya ditanami padi kini menghasilkan panen semangka sekitar 25 ton setiap musim. Hasil ini bukan hanya menambah variasi produksi pertanian, tetapi juga memperkuat ketahanan pangan desa. ANTARA FOTO/Irfan Sumanjaya
Rotasi Tanam Jadi Jurus Petani Lumajang Hadapi Ancaman Hama TikusPetani menata semangka jenis Madrid hasil panen di Desa Petahunan, Lumajang, Jawa Timur, Minggu (21/9/2025). Lahan kas desa seluas 7.000 meter persegi yang sebelumnya hanya ditanami padi kini diterapkan rotasi tanam dengan menanam semangka saat musim kemarau dan padi pada musim hujan, menghasilkan sekitar 25 ton semangka per musim panen sebagai upaya mengantisipasi gagal panen akibat serangan hama tikus. ANTARA FOTO/Irfan SumanjayaPetani menata semangka jenis Madrid hasil panen di Desa Petahunan, Lumajang, Jawa Timur, Minggu (21/9/2025). Lahan kas desa seluas 7.000 meter persegi yang sebelumnya hanya ditanami padi kini diterapkan rotasi tanam dengan menanam semangka saat musim kemarau dan padi pada musim hujan, menghasilkan sekitar 25 ton semangka per musim panen sebagai upaya mengantisipasi gagal panen akibat serangan hama tikus. ANTARA FOTO/Irfan Sumanjaya
Rotasi Tanam Jadi Jurus Petani Lumajang Hadapi Ancaman Hama Tikus
Rotasi Tanam Jadi Jurus Petani Lumajang Hadapi Ancaman Hama Tikus
Rotasi Tanam Jadi Jurus Petani Lumajang Hadapi Ancaman Hama Tikus

Tuyên bố miễn trừ trách nhiệm: Quan điểm được trình bày hoàn toàn là của tác giả và không đại diện cho quan điểm chính thức của Followme. Followme không chịu trách nhiệm về tính chính xác, đầy đủ hoặc độ tin cậy của thông tin được cung cấp và không chịu trách nhiệm cho bất kỳ hành động nào được thực hiện dựa trên nội dung, trừ khi được nêu rõ bằng văn bản.

Bạn thích bài viết này? Hãy thể hiện sự cảm kích của bạn bằng cách gửi tiền boa cho tác giả.
avatar
Trả lời 0

Tải thất bại ()

  • tradingContest