Rupiah Bertahan dari Sentimen The Fed Soal Ekonomi AS

avatar
· Views 26

JAKARTA, investor.id -Nilai tukar Rupiah (IDR) kembali menguat terhadap dolar AS (USD) pada perdagangan Rabu, 24 September 2025.
"Pada perdagangan sore ini, mata uang Rupiah ditutup menguat tipis 3 poin, setelahsebelumnya sempat menguat 30 poindi level Rp 16.684 dari penutupan sebelumnya di level Rp 16.687," ungkap pengamat mata uang, Ibrahim Assuaibi dalam keterangannya di Jakarta, Rabu (24/9/2025).
Penguatan rupiah terjadi setelah Organisasi untuk Kerja Sama dan Pembangunan Ekonomi ( OECD ) merevisi ke atas proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia.Organisasi yang berbasis di Paris itu memperkirakan ekonomi Indonesia akanmencapai level 4,9% pada sisa tahun 2025 dan 2026 mendatang.
OECD optimis, pelonggaran kebijakan moneter dan investasi publik yang kuat diharapkan dapat mendukung perekonomian Indonesia, dengan pertumbuhan tahunan sebesar 4,9% yang diproyeksikan untuk tahun 2025 dan 2026.
Kurs rupiah juga menguat meski Ketua The Fed Jerome Powell menekankan tantangan menyeimbangkan pengendalian inflasi dengan risiko ketenagakerjaan. Adapun pernyataan Presiden Federal Reserve Bank of Chicago Austan Goolsbee menyatakan bahwa The Fed memiliki ruang untuk menurunkan suku bunga jika inflasi terus menurun. Namun, ia memperingatkan agar tidak melakukan penurunan suku bunga yang agresif karena risiko inflasi yang persisten.
"Pasar memperkirakan dua penurunan suku bunga lagi tahun ini, sejalan dengan arahan bank sentral. Powell enggan memberikan sinyal yang jelas mengenai waktu penurunan suku bunga berikutnya, membuat pasar ragu tentang arah kebijakan The Fed di masa mendatang," kata Ibrahim terkait sentimen lainnya terhadap rupiah.
Rupiah juga melewati sentimen kegangan geopolitik yang menimbulkan kekhawatiran risiko pasokan minyak yang lebih ketat. Hal ini menyusul pernyataan Presiden AS Donald Trump di Majelis Umum PBB bahwa negara-negara
NATO
harus menembak jatuh pesawat Rusia jika mereka melanggar wilayah udara aliansi, dan mengatakan Ukraina dapat merebut kembali seluruh wilayahnya dari Rusia.

Sumber : investor.id

Tuyên bố miễn trừ trách nhiệm: Quan điểm được trình bày hoàn toàn là của tác giả và không đại diện cho quan điểm chính thức của Followme. Followme không chịu trách nhiệm về tính chính xác, đầy đủ hoặc độ tin cậy của thông tin được cung cấp và không chịu trách nhiệm cho bất kỳ hành động nào được thực hiện dựa trên nội dung, trừ khi được nêu rõ bằng văn bản.

Bạn thích bài viết này? Hãy thể hiện sự cảm kích của bạn bằng cách gửi tiền boa cho tác giả.
avatar
Trả lời 0

Tải thất bại ()

  • tradingContest