Bursa Siang: Trump Mencuit Soal Tarif Lagi, Saham Asia Tumbang, IHSG Bertahan

• IHSG sesi I naik 30 poin (+0,38%) ke 8.071, sektor basic industry +2,19%, transportasi -1,47%.
• Trump umumkan tarif baru: obat paten 100%, truk berat 25%, furnitur 30-50% -> saham farmasi Asia rontok.
• Bursa Asia mayoritas turun: Kospi -2,71%, Taiex -1,91%, Hang Seng -0,65%.

Ipotnews - Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) berayun ke zona hijau di akhir perdagangan sesi I hari Jumat (26/9). IHSG bertambah 30 poin (+0,38%) ke posisi 8.071.
Aktivitas trading mencatat volume sebanyak 235,60 juta lot saham. Volume tersebut menghasilkan nilai transaksi Rp11,59 triliun.
Sektor bahan baku (basic industry) paling gacor, menguat 2,19%. Sementara sektor transportasi muncul sebagai yang paling melempem, turun 1,47%.
Saham top gainers: , , , , , , . Saham teraktif: , , , , , , .
Bursa Asia
Market saham Asia tumbang pada perdagangan Jumat (26/9) akhir pekan ini. Saham farmasi menjadi beban setelah Presiden AS Donald Trump mengumumkan tarif baru pada furnitur, truk berat, dan produk farmasi.
Mulai 1 Oktober, "setiap Produk Farmasi bermerek atau yang dipatenkan" dikenakan bea masuk 100% , kecuali untuk perusahaan yang membangun pabrik produksi obat di AS, kata Trump dalam sebuah posting Truth Social pada Jumat pagi seperti dikutip CNBC .
Indeks Topix Pharma turun 1,39% setelah pengumuman tersebut. Saham Daiichi Sankyo
dan Chugai Pharmaceutical memimpin kerugian, masing-masing turun 3,34% dan 2,18%. Sumitomo Pharma anjlok 3,03%.
Saham farmasi Korea Selatan kelas berat seperti Samsung Biologics dan SK Bio Pharmaceuticals masing-masing turun 1,66% dan 2,66%.
Perusahaan farmasi di bursa saham Hong Kong mencatat kerugian terbesar pada Indeks Hang Seng. Wuxi Biologics memimpin, turun 2,95%. Alibaba Health Information Technology dan Sino Biopharmacutical juga termasuk dalam daftar pecundang teratas, turun masing-masing 1,84% dan 1,25%.
Dalam unggahan terpisah di Truth Social, Trump mengatakan bahwa impor truk berat akan dikenakan tarif sebesar 25% . Sementara itu, lemari dapur, meja rias kamar mandi, dan "produk terkait" akan dikenakan tarif sebesar 50%. Sementara furnitur berlapis kain akan dikenakan tarif sebesar 30%.
Indeks Saham Asia
Nikkei 225 (Jepang) -0,63%
Topix (Jepang) libur +0,12%
Shanghai Composite (China) -0,18%
Shenzhen Component (China) -0,79%
CSI300 (China) -0,42%
Hang Seng (Hong Kong) -0,65%
Kospi (Korsel) -2,71%
Taiex (Taiwan) -1,91%
ASX200 (Australia) +0,23%
Asia Currencies
Yen naik 0,06% menjadi 149,71 per USD
SGD naik 0,08% menjadi 1,2928 per USD
AUD melaju 0,02% menjadi 0,6541 per USD
Rupiah melaju 0,01% menjadi 16.748 per USD
Rupee drop 0,05% ke 88,7175 per USD
Yuan naik 0,02% ke 7,1328 per USD
Ringgit turun0,23% ke 4,22 per USD
Baht turun 0,13% ke 32,233 per USD
Oil
Harga minyak naik tipis pada hari Jumat (16/9) karena serangan Ukraina terhadap infrastruktur energi Rusia mendorong Moskow untuk membatasi ekspor bahan bakar dan hampir memangkas produksi minyak mentah.
Harga minyak mentah Brent naik 15 sen atau 0,2% menjadi $69,57 per barel. Sementara harga minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) AS naik 23 sen atau 0,4% menjadi $65,21 per barel.
Kedua acuan tersebut telah melonjak lebih dari 4% minggu ini, kenaikan terbesar sejak minggu yang berakhir pada tanggal 13 Juni.
(reuters/cnbc/bloomberg/idx/)

Sumber : admin