 
            Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan (Zulhas) membeberkan hasil kerja satu tahun pemerintahan Presiden Prabowo Subianto pada sektor pangan. Mulai dari Indonesia surplus beras hingga kesejahteraan petani yang meningkat.
Zulhas mengatakan kondisi tersebut terjadi karena keberpihakan kebijakan yang dilakukan pemerintah melalui program swasembada pangan.
"Mengenai percepatan swasembada pangan. Saya ambil contoh, baru satu tahun ya, satu tahun nilai tukar petani dari 101-106, sekarang 124 setahun. Tahun lalu kita impor beras berapa itu? 4,5 juta. Hari ini, di gudang Bulog, kita sudah surplus 4 juta ton," katanya dalam acara ESG Now Awards 2025 di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Kamis (16/10/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
| Baca juga: Terungkap Alasan Prabowo Cek Langsung Smelter Timah di Bangka Belitung | 
Zulhas melanjutkan, harga gabah di tingkat petani mencapai Rp 6.500/kilogram (kg). Naiknya harga gabah disebut berdampak terhadap peningkatan kesejahteraan petani.
"Tahun lalu gabah Rp 5.000, sekarang Rp 6.500. Tengkulak-tengkulak di daerah kita sapu. Kenapa? Karena kita punya Kopdes," katanya.
Menurut Zulhas, keberadaan Kopdes juga menjadi salah satu instrumen penting dalam meningkatkan perekonomian Indonesia.
"Satu hektare lahan kosong itu, kalau sudah ditanami jagung, padi, singkong, atau tebu, sekarang bisa menghasilkan sekitar Rp 80 juta," ungkapnya.
(ara/ara)Được in lại từ detik_id, bản quyền được giữ lại bởi tác giả gốc.
Tuyên bố miễn trừ trách nhiệm: Quan điểm được trình bày hoàn toàn là của tác giả và không đại diện cho quan điểm chính thức của Followme. Followme không chịu trách nhiệm về tính chính xác, đầy đủ hoặc độ tin cậy của thông tin được cung cấp và không chịu trách nhiệm cho bất kỳ hành động nào được thực hiện dựa trên nội dung, trừ khi được nêu rõ bằng văn bản.



Tải thất bại ()