IHSG Dalam Fase Konsolidasi Teknikal, Celah Koreksi Terbuka

• IHSG menguat ke 8.125 namun dibayangi net sell asing Rp587 miliar dan potensi koreksi teknikal.
• Sentimen pasar dipengaruhi oleh isu eksternal (shutdown AS, dagang AS-Tiongkok) dan domestik (FDI Q3, utang KCIC ).
• Saham pilihan hari ini:
  PSAB
  ,
  BRMS
  ,
  CDIA
  ,
  WIFI
  ,
  MLPL
  ,
  SCMA
  dengan strategi akumulasi dan manajemen risiko aktif.

Ipotnews - Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) ditutup menguat 0,91 persen ke level 8.125 pada perdagangan kemarin, Kamis (16/10), yang dibayangi aksi jual bersih investor asing sebesar Rp587 miliar.
Saham-saham yang paling banyak dilepas asing antara lain , , , , dan .
Potensi koreksi IHSG masih terbuka hari ini, Jumat (17/10) seiring dengan fase konsolidasi teknikal yang membatasi ruang kenaikan IHSG .
"Secara teknikal, IHSG masih berada dalam fase konsolidasi dengan potensi upside yang terbatas. Meski MA20 dan MA60 menunjukkan penguatan, indikator Stochastics dan RSI masih negatif," ujar M. Nafan Aji Gusta, Senior Market Analyst dari PT Mirae Asset Sekuritas.
Ia menambahkan bahwa sentimen eksternal seperti potensi shutdown pemerintah AS dan ketegangan dagang AS-Tiongkok turut memengaruhi arah pasar.
Dari dalam negeri, pelaku pasar menanti data Foreign Direct Investment (FDI) kuartal III-2025 yang diperkirakan terkontraksi. Di sisi lain, isu utang pokok proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung ( KCIC ) sebesar Rp81,3 triliun masih menjadi perhatian fiskal.
Sementara itu, Head of Retail Research BNI Sekuritas, Fanny Suherman menyatakan level support akan berada di kisaran 8000-8050, sementara resistance di 8150-8180. Dia menyarankan strategi selektif dalam berinvestasi.
" IHSG berpotensi koreksi kembali pada hari ini. dengan trading idea yaitu , , , , , dan ," kata Fanny.(Marjudin/ AI)

Sumber : admin