IDXChannel – Pergerakan nilai tukar rupiah sepanjang 2025 tercatat mengalami pelemahan sekitar 2 persen. Economist Investment Strategist PT Bahana TCW Investment Management, Emil Muhamad menilai kinerja rupiah masih cukup solid di tengah tekanan ekonomi global dan domestik.
"Rupiah bisa saya bilang bertahan dengan sangat baik. Memang fakta bahwa rupiah kita sudah melemah dua persen tahun ini itu betul. Tapi apakah negara lain juga melemah? Melemah juga," ujar Emil di Bukittinggi, Sumatera Barat, Jumat (24/10/2025).
Rupiah Ditutup Melemah ke Rp16.629 per USD, Ini Sederet SentimennyaEmil menilai prospek rupiah ke depan tetap positif, seiring dukungan kebijakan pemerintah dan Bank Indonesia (BI).
Dari sisi moneter, BI telah menurunkan suku bunga acuan sebesar 150 basis poin (bps) untuk menjaga stabilitas nilai tukar sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi nasional.
Rupiah Jelang Akhir Pekan Ditutup Menguat ke Rp16.602 per Dolar AS"Artinya pertahanan terhadap rupiah memang sudah tidak sekuat periode sebelumnya. Tapi ini adalah risiko yang memang harus diambil dan memang worth it untuk diambil. Karena harapannya adalah dengan menurunkan suku bunga maka pertumbuhan ekonomi akan lebih cepat," kata dia.
Lebih lanjut, Emil menuturkan ketika pertumbuhan ekonomi mulai menguat, maka nilai tukar rupiah juga berpotensi ikut menguat.
Rupiah Menutup Pekan di Rp16.602 per USD, Ini Sederet Sentimen PenggeraknyaĐược in lại từ Idxchannel, bản quyền được giữ lại bởi tác giả gốc.
Tuyên bố miễn trừ trách nhiệm: Quan điểm được trình bày hoàn toàn là của tác giả và không đại diện cho quan điểm chính thức của Followme. Followme không chịu trách nhiệm về tính chính xác, đầy đủ hoặc độ tin cậy của thông tin được cung cấp và không chịu trách nhiệm cho bất kỳ hành động nào được thực hiện dựa trên nội dung, trừ khi được nêu rõ bằng văn bản.


Tải thất bại ()