Bursa Saham Asia Berkibar, IHSG dan Rupiah Tersungkur di Zona Merah

avatar
· Views 22

Ipotnews - Sebagian besar pasar saham  emerging market  Asia jelang akhir sesi perdagangan hari ini, Senin (27/10). Ketegangan dagang antara China dan AS mereda, meningkatkan minat terhadap aset berisiko.
Tapi bursa saham Indonesia merah membara dan rupiah melemah. IHSG berada di jalur menuju sesi terburuknya dalam hampir tujuh bulan.
Laman Reuters melaporkan, selepas pukul 15:00 WIB, indeks saham Korea Selatan dan Taiwan memimpin penguatan di kawasan. KOSPI dan TAIEX masing-masing melompat sekitar 2,6% dan 2,4%, sekaligus mencetak rekor tertinggi baru.
Menjelang pertemuan dengan Presiden China Xi Jinping pada 30 Oktober di Korea Selatan, Presiden AS Donald Trump mengatakan bahwa AS dan China siap untuk "menghasilkan" kesepakatan dagang.
Kesepakatan dagang antara dua ekonomi terbesar dunia tersebut akan menunda penerapan tarif AS yang lebih tinggi serta pengendalian ekspor mineral langka oleh China.
"Sinyal positif dari pembicaraan ini dapat membuka jalan bagi hasil yang menggembirakan pada pertemuan Trump dan Xi yang akan datang pada 30 Oktober," kata Lloyd Chan, analis mata uang senior di MUFG .
"Dalam konteks ini, momentum positif pada mata uang dan pasar saham Asia kemungkinan akan berlanjut dalam waktu dekat," imbuhnya seperti dikutip Reuters.
Sentimen pasar juga didukung oleh laporan inflasi AS yang lebih lemah dari perkiraan pada Jumat lalu, yang memperkuat ekspektasi bahwa Federal Reserve akan memangkas suku bunga sebesar 25 basis poin pada rapat kebijakan Rabu mendatang.
Bursa saham Thailand sempat melonjak hingga 2,4% ke level tertinggi dalam hampir sembilan bulan, setelah data menunjukkan ekspor yang telah melalui proses bea cukai naik 19,0% pada September dibanding tahun sebelumnya. Indeks acuan SET terakhir tercatat naik 1,3%.
Indeks saham IHSG di Jakarta terperosok 3,8% akibat aksi jual luas dan berada di jalur untuk mencatat sesi terburuk sejak 8 April. Saham bank-bank besar Indonesia, termasuk Bank Rakyat Indonesi (
BBRI
) , Bank Mandiri (
BMRI
) , dan Bank Syariah Indonesia (
BRIS
) , masing-masing turun antara 0,4% hingga 1,1%.
Sementara itu, menurut analis Maybank, obligasi pemerintah Indonesia menjadi kurang menarik bagi investor asing karena selisih imbal hasil terhadap obligasi pemerintah AS menyempit menjadi sekitar 199 basis poin - di bawah level 220 bps yang dianggap menarik - setelah serangkaian pemangkasan suku bunga oleh Bank Indonesia serta ekspektasi pelonggaran oleh The Fed.
Sebagian besar mata uang Asia menguat, didukung oleh harapan akan tercapainya kesepakatan dagang China-AS. Won Korea Selatan dan dolar Taiwan masing-masing naik 0,4%.
Dolar Singapura dan peso Filipina cenderung stabil, sementara ringgit Malaysia naik tipis 0,2%. Rupiah Indonesia melemah 0,2%. (Reuters)
 Asia stock indexes and currencies at 0714 GMT 

Negara

FX Daily (%)

FX YTD (%)

INDEX

STOCKS DAILY (%)

STOCKS YTD (%)

Jepang

-0,03

+2,81

Nikkei

+2,46

+26,61

China


India

-0,36

-2,89

Nifty

+0,72

+9,88

Indonesia

-0,21

-3,22

IHSG

-3,60

+12,62

Malaysia

+0,19

+6,08

KLSE

+0,42

-1,36

Filipina

-0,02

-1,13

PPEI

-0,91

-9,11

Korea Selatan


Singapura

+0,07

+5,24

STI

+0,50

+17,34

Taiwan

+0,40

+6,80

TAIEX

+1,68

+21,53

Thailand

-0,15

+4,93

SET

+1,28

-4,96

Sumber : admin

Tuyên bố miễn trừ trách nhiệm: Quan điểm được trình bày hoàn toàn là của tác giả và không đại diện cho quan điểm chính thức của Followme. Followme không chịu trách nhiệm về tính chính xác, đầy đủ hoặc độ tin cậy của thông tin được cung cấp và không chịu trách nhiệm cho bất kỳ hành động nào được thực hiện dựa trên nội dung, trừ khi được nêu rõ bằng văn bản.

Bạn thích bài viết này? Hãy thể hiện sự cảm kích của bạn bằng cách gửi tiền boa cho tác giả.
avatar
Trả lời 0

Tải thất bại ()

  • tradingContest