Penjualan rumah di Indonesia belum menunjukkan tanda-tanda pemulihan hingga kuartal III-2025. Bank Indonesia (BI) mencatat, tingginya harga bahan bangunan, rumitnya proses perizinan, suku bunga Kredit Pemilikan Rumah (KPR) yang meningkat, uang muka tinggi, serta beban pajak menjadi faktor utama yang